Suchao, “Ya, I’m Sad!”
KEMENANGAN besar 6-1 atas Persik Kediri dan gol spektakulernya pada menit 62 menjadi penutup episode Suchao Nuchnum selama dua setengah bulan berkostum Persib Bandung. Bagi gelandang berusia 26 tahun itu, laga melawan Persik tersebut merupakan aksi terakhirnya dengan kostum Persib. Pada tanggal 29 Januari nanti, Suchao harus sudah terbang ke Thailand, karena ditunggu klub barunya Power Electric.
Aroma perpisahan buat Suchao sudah terasa sejak kick-off digulirkan. Sejumlah spanduk besar dengan tulisan di antaranya “Thanks Kosin & Suchao: I Want You to Comeback to Persib”, “I Love You Suchao & Kosin”, dan “Good Bye Kosin & Suchao: We Will Miss Your Comeback” dibentangkan bobotoh di tribun timur dan selatan.
Sesaat setelah wasit Yandri meniupkan peluit pajang tanda pertandingan berakhir, Suchao langsung melakukan selebrasi perpisahannya dengan publik sepak bola Bandung. Ketika rekan-rekannya sesama pemain berangkulan di tengah lapangan, Suchao berlari ke arah tribun timur. Di situlah, ia menerima karangan bunga perpisahan yang sudah disiapkan perwakilan bobotoh.
Sesaat kemudian, seorang bobotoh turun dari tribun timur dan menyerahkan bendera Thailand. Bersama bobotoh tersebut, Suchao kemudian melakukan victory lap yang disambut aplaus seisi stadion. Setibanya di tribun utama, Suchao yang terlihat sangat terharu, kembali mendapatkan karangan bunga.
Setelah itu, ratusan bobotoh yang sudah tak terkendali lagi menyerbu Suchao. Mereka berebut untuk sekadar bersalaman dan berfoto bersama sebagai tanda perpisahan. Meski sudah mendapatkan pengawalan ketat, Suchao terus diburu bobotoh hingga ke ruang ganti pemain yang penuh sesak.
Suchao sendiri sudah tidak bisa mengungkapkan perasaannya. Selain lelah, keterbatasan penguasaan bahasa Inggris membuatnya sulit berkomunikasi jika tidak didampingi rekannya Sinthavechai “Kosin” Hathairattanakool”. Namun dengan bahasa Inggris yang terbata-bata, Suchao masih sempat mengatakan sangat sedih harus meninggalkan Persib. “Ya, I’m sad,” katanya dengan peluh bercucuran.
Kesedihan Suchao ketika harus meninggalkan Persib tergambar jelas ketika dari kelopak matanya terlihat titik-titik air mata. Ya, Suchao sempat meneteskan air mata usai laga pamungkasnya bersama Persib.
Berdasarkan catatan “GM”, selama 2,5 bulan bersama Persib, Suchao tampil dalam 13 pertandingan dengan rekor 3 gol. Sebuah kontribusi yang cukup baik. Pantas kalau kemudian puluhan ribu bobotoh meratapi kepergiannya. Terima kasih Suchao!(Khrisna/Media cetak GM)
0 Komentar:
Post a Comment
Silakan isi box komentar