Pelatih kepala Persib Bandung, Jaya Hartono, mengeluhkan keadaan timnya yang terus kehilangan pemain akibat berbagai hal. Sampai-sampai nama Kosin dan Suchao yang sudah hampir dua bulan tidak di Persib menjadi alibi tidak maksimalnya prestasi Persib sampai saat ini.
“Saya pusing. Kita sudah kehilangan banyak pemain, diantaranya Kosin, Suchao, dan Hilton. Pada putaran pertama lalu kita bisa tampil stabil. Tapi lihat materi pemain saat ini. Tanpa mengecilkan peran pemain lainnya, kualitas kita memang menurun,” katanya di gelora Bumi Kartini.
Terlebih ketika ia harus menerima kenyataan bahwa Hilton harus pulang ke Brazil untuk penyembuhan cedera ligamennya.
Sementara di kubu Persijap Jepara, coach Junaedi mengatakan bahwa Persijap hanya tim yang mengandalkan pemain seadanya. Semua pemain didapatkan dari pemain yg mengukuti seleksi.
Tidak seperti Persib yang bisa memilih pemainnya sendiri. Untuk itu, secara kualitas individu, semua pemain Persib sampai cadangannya mempunyai kualitas yang bagus.
“Mereka beruntung. Tidak adanya satu atau dua pemain tidak terlalu berpengaruh. Semua pemain dari inti sampai cadangannya berkualitas dan berbahaya, seperti Atep, Eka, Gonzales, ataupun Airlangga,” katanya
Sehingga, menurutnya, dalam perkembangan sepakbola Indonesia, hanya ada dua karakter tim berdasarkan permainannya. Persib menerapkan permainan teknis sementara Persijap mengandalkan permainan keras.
Pada pertandingan besok malam, kedua tim sama-sama tidak diperkuat para pemain andalannya. Tuan rumah persijap kemungkinan tanpa pemain serba bisanya asal thailand, Paiton Thiabma karena cedera, sementara tamunya Persib Bandung tanpa Maman karena akumulasi kartu, dan Budi serta Hilton yang cedera.
Dua penyerang yang masih diragukan yaitu Gonzales dan Airlangga Sucipto sudah ikut berlatih dalam game di kesempatan uji coba lapang pagi ini.
Dengan memaksimalkan materi yang ada, kedua pelatih sama-sama menargetkan hasil maksimal atau berusaha untuk meraih 3 poin.
0 Komentar:
Post a Comment
Silakan isi box komentar