Pasang Iklan di Sini

Monday, March 29, 2010

Lintas England League

Liverpool 3-0 Sunderland
Gol: Torres 2, Glen Johnson1

Chelsea 7-1
Gol: Lampard 4, Malouda 2, Kalou, Carew

Bolton 0-4 MU
Gol:Samuel OG, Berbatov 2, Gibson 1

Birmingham 1-1 Arsenal
Gol: Nasri, Philips

Hull 2-0 Fulham
Tottenham 2-0 Porstmouth
West Ham 0-1 Stoke
Wolves 0-0 Everton



Oknum Jak Mania Pukuli Bocah 7 tahun Pendukung Persib

Oknum Jakmania Pukuli Anak Kecil Pendukung Persib
Laporan wartawan KOMPAS.com Kristianto Purnomo
Kamis, 25 Maret 2010 | 17:25 WIB
Ferril dennys/kompas.com
Pendukung Persija Jakarta atau The Jak menyambut damai kedatangan Persib Bandung setibanya di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis (24/3/2010).

JAKARTA, KOMPAS.com — Suporter Persija Jakarta yang kerap disebut Jakmania, Kamis (25/3/2010), kembali berulah. Kali ini seorang anak kecil yang menjadi sasaran. Selain itu, kantor pengelola lapangan tenis Gelora Bung Karno juga rusak.



Peristiwa dimulai saat rombongan suporter Persib Bandung yang menggunakan mikrolet melintas di Jalan Asia Afrika yang saat itu dipenuhi ribuan Jakmania. Melihat suporter Persib, karuan ribuan Jakmania menyerbu mikrolet itu. Sopir mikrolet melarikan kendaraannya untuk menghindari serbuan tersebut ke arah jalan Pintu I Senayan dan menurunkan para pendukung Persib di depan lapangan tenis Gelora Bung Karno.

Belasan suporter Persib langsung berlarian menyelamatkan diri karena ratusan orang Jakmania mengejar mereka. Suporter Persija mengejar hingga menemukan seorang anak berusia 7 tahun yang merupakan pendukung Persib di lapangan tenis outdoor Gelora Bung karno.

Tanpa ba bi bu lagi, para oknum Jakmania tersebut berusaha memukuli anak tersebut. Untunglah beberapa orang Jakmania menyelamatkan si anak, dan membawanya ke kantor pengelola tenis Gelora Bung Karno. Kondisi si anak tampaknya tidak parah dan hanya sedikit berdarah.

Namun, para oknum Jakmania itu ternyata belum puas, dan berusaha mencari si anak. Mereka pun melampiaskannya dengan melempari kantor pengelola sehingga mengakibatkan kerusakan pada kaca jendela, kaca pintu, dan etalase penjualan alat-alat tenis.

Oknum-oknum yang beratributkan Jakmania tersebut akhirnya pergi meninggalkan lokasi, setelah dihalau oleh para pedagang dan pengelola. Hingga kini pengelola mencoba untuk membersihkan pecahan kaca.

Sumber: KOMPAS


Lari ketakutan, Ilham Bocah 12 tahun dikeroyoki sesama Jak Mania


Ilham (tengah) korban salah pengeroyokan anggota Jakmania dievakuasi oleh Jakmania di Lapangan Tenis Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (25/3/2010). Ilham dikeroyok oleh sesama suporter Jakmania karena diduga suporter Persib.

JAKARTA, KOMPAS.com — Malang bagi Ilham (12). Belum sempat menyaksikan pertandingan kesebelasan idolanya, Persija, melawan Persib di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis (25/3/2010), ia justru menjadi korban pengeroyokan ratusan Jakmania di Lapangan Tennis Outdoor Gelora Bung Karno, Jakarta. Dalam berita sebelumnya disebutkan bahwa oknum Jakmania memukuli seorang anak berusia 7 tahun pendukung Persib Bandung. Ratusan Jakmania memburu mikrolet yang membawa para pendukung Persib Bandung.



Bocah yang mengaku tinggal di Cengkareng, Jakarta Barat, ini ditemui Kompas.com bersembunyi di salah satu toilet perempuan di kantor pengelola lapangan tenis Gelora Bung Karno setelah ratusan anggota Jakmania merusak kaca pintu dan jendela kantor tersebut.

"Jangan, Bang. Saya enggak mau disorot kamera. Sudah, Bang," ujarnya dari dalam toilet setelah Kompas.com beberapa kali memanggil dan mengetuk pintu toilet yang terkunci dari dalam.

Setelah dibujuk Kompas.com, akhirnya bocah yang mengenakan kaus singlet putih dan celana pendek hitam ini pun keluar dari toilet. "Bang, saya enggak mau diliput, enggak mau di sorot kamera," katanya memohon sambil menyeka kepala dan mukanya yang basah.

Ilham mengaku lari ketakutan setelah melihat ratusan Jakmania mengejar sebuah mikrolet yang diduga mengangkut belasan suporter Persib di Jalan Asia Afrika, Jakarta Selatan. Melihat Ilham bersama dua rekannya kabur, ratusan Jakmania menduga Ilham yang tidak mengenakan atribut Persija adalah satu di antara pendukung Persib yang menumpang mikrolet.

Naas, ratusan Jakmania yang kalap mendapati Ilham bersembunyi di lapangan tennis outdoor. Tak pelak, ia hanya pasrah mendapat pukulan dan tendangan dari sesama Jakmania. Melihat Ilham tak berdaya, beberapa pendukung mencoba melerai.

"Hei udah, kasian, enggak liat lo ini anak kecil!" ujar salah seorang pendukung yang menyelamatkan Ilham.

Ilham akhirnya berhasil dipindahkan ke dalam kantor pengelola lapangan tenis Gelora Bung Karno. Akibat pengeroyokan tersebut, Ilham menderita luka robek di bagian kepala. Bocah malang ini akhirnya dibawa polisi untuk diantar pulang. (KP)

Prediksi Poin Persib

Silakan Klik " Baca Selengkapnya..."

Penulis: Taufiq Ramadani ( Dengan Perubahan )
Pertandingan ISL sudah memasuki masa-masa krusial, dmana para tim dr papan atas sudah memulai mematok target angka maksimal untuk meraih juara. mari kita analisis bersama peluang tim kebanggaan kita PERSIB dan para pesaing di atasnya..

PERSIB
poin skarang = 43
persela vs persib prediksi -> 3
persijap vs persib prediksi -> 1
pelita vs persib prediksi -> 3
persitara vs persib prediksi -> 3
persib vs persipura prediksi -> 1
persib vs persiwa prediksi -> 3
persib vs sriwijaya prediksi -> 3
persib vs persiba prediksi -> 3
persib vs psm prediksi -> 3

nilai akhir : 67 poin

Arema
poin skarang=51
arema vs persela prediksi -> 1
arema vs persitara prediksi -> 3
arema vs pelita prediksi -> 3
persiwa vs arema prediksi -> 0
persipura vs arema prediksi -> 1
arema vs persisam prediksi -> 3
arema vs bontang prediksi -> 3
psps vs arema prediksi -> 1
persija vs arema prediksi -> 0

total poin = 66 poin

Persipura
poin skarang= 46
persipura vs bontang prediksi -> 3
persipura vs persisam prediksi -> 3
persipura vs persema prediksi -> 3
persipura vs arema prediksi -> 3
persib vs persipura prediksi -> 1
sriwijaya vs persipura prediksi -> 0
persipura vs persebaya prediksi -> 3
persipura vs persik prediksi -> 3
persipura vs persiwa prediksi -> 1

nilai akhir = 65

Bisa saja Persib jadi juara!!!

Penulis: Taufiq Ramadhani ( Dengan banyak Perubahan )

Maung Muda Mengamuk di Pekanbaru

Meski cuaca panas, Persib U-21 lolos ke babak "Enam Besar" sekaligus mengokohkan posisi kedua klasemen sementara LSI U-21 2009-2010 wilayah I setelah melumat tuan rumah PSPS Pekanbaru U-21 4-0 (2-0) di Stadion Kaharudin Nasution, Minggu (28/3). Empat gol Persib dijaringkan Rendi Saputra pada menit ke-13, Rudy Geofani (30), Dias Angga Putra (46), dan penalti Agung Pribadi (80).


Menurut Pelatih Persib U-21, Mustika Hadi, yang dihubungi "PR" semalam, target tim yang semula hanya ingin mencuri satu poin dari tuan rumah ternyata lebih. Dengan kemenangan ini, Persib meraih 19 poin, selisih 5 poin dari Pelita Jaya Purwakarta. Poin Persib sudah cukup mengantarkan "Maung Muda" ke "Enam Besar".

Mustika mengaku lega dengan pencapaian yang telah diraih oleh anak asuhnya yang mampu menerjemahkan skemanya di lapangan Kaharudin Nasution itu. Dengan demikian, dia tinggal memantapkan skuadnya untuk menjamu Sriwijaya FC, Minggu (4/4), di Stadion Siliwangi.

"Anak-anak bisa bermain taktis saat itu supaya lebih mengefisiensikan tenaga karena cuaca saat itu memang betul-betul panas, kira-kira mencapai 38-39 derajat Celsius," ujar Mustika.

Mustika saat itu menginstruksikan "Maung Muda" untuk menjalankan strategi bertahan dan melakukan serangan balik. Lawan dibiarkan memasuki daerah pertahan kemudian anak asuhnya melakukan serangan balik cepat. "Namun, saya bukan berarti meremehkan tuan rumah, mereka juga berupaya terus menyerang. Tetapi, saya lihat performa mereka saat itu di bawah form sehingga kami mampu mencetak empat gol," katanya.

Namun, kemenangan ini harus dibayar mahal. Rudy Geofani akan absen saat menjamu Sriwijaya FC U-21 karena terkena akumulasi kartu kuning.

Munadi, pemain sayap kanan, merasa puas dengan kemenangan yang dipersembahkan timnya. Dia mengakui saat itu cuaca begitu panas, begitu bertolak belakang dengan sejuknya Kota Bandung. "Alhamdulillah dengan kondisi cuaca yang tidak bersahabat, kami bisa menang," ujarnya, yang akan kembali bergabung dengan Persib senior untuk persiapan melawan Persijap Jepara.

Mendominasi

Menurut Mustika, selama pertandingan, "Maung Muda" mampu mengendalikan ritme permainan. Hingga pada akhirnya, anak asuhnya mencetak gol perdana pada menit ke-13 melalui tendangan keras Rendi Saputra yang gagal dihadang kiper PSPS, Iksan. Gol Rendi berawal dari umpan Munadi dari sektor kiri pertahanan PSPS.

Gol kedua Persib lahir pada menit ke-30 melalui Rudy Geofani, memanfaatkan sodoran bola dari tendangan Jajang di sektor kanan PSPS. Rudy yang berada tepat di tengah daerah pertahanan "Asykar Bertuah Junior" itu tidak menyia-nyiakan umpan yang terlepas dari penjagaan pemain belakang PSPS. Keunggulan dua gol milik Persib itu bertahan hingga turun minum.

Ketika babak kedua dimulai, Dias Angga melakukan tendangan keras bola muntahan dari kick-off tersebut. "Saat itu pertandingan baru berjalan 40 detik," kata Mustika.

Mustika mengatakan, gol ketiga timnya membuat tuan rumah semakin gencar melakukan serangan, tetapi hal itu mampu diantisipasi skuadnya.

Bahkan, Persib bisa menambah gol dari titik penalti ketika pemain belakang PSPS menjegal Munadi pada menit ke-80. Agung Pribadi yang dipercaya sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan sempurna.

Source: PR


Galeri Persib

pemain persib sebelum tahun 80an



Gambar: Google Search Engine


Bisa saja terjadi di luar dugaan

SAAT ini, Persib Bandung masih berada di peringkat keempat klasemen sementara Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010. Di peringkat keempat, Persib baru meraih 43 poin dari 25 kali bermain atau berselisih 8 poin dari pimpinan kalasemen sementara Arema Indonesia.

Manajer Persib Bandung, H. Umuh Muchtar pun mengaku sulit untuk mengejar poin Arema. Selain itu masih ada Persiba Balikpapan dan Persipura Jayapura yang juga bertekad mengejar Arema. Namun untuk Persiba dan Persipura, Umuh yakin Persib bisa menyalipnya.

Umuh yakin karena Persib masih akan bertanding melawan keduanya di kandang. Melawan Persipura akan dilakoni pada Minggu (2/5) dan Persiba pada Rabu (26/5) mendatang. Sedangkan Arema yang juga masih harus berhadapan dengan Persipura akan dijalankan di kandang "Mutiara Hitam", Stadion Mandala Jayapura pada Sabtu (24/4) mendatang.

Tetapi sebelum berhadapan dengan Persipura, Persib terlebih dahulu harus melakukan empat laga tandang, yaitu melawan Persela Lamongan, Persijap Jepara, Pelita Jaya, dan Persitara Jakarta Utara. Di atas kertas, tim-tim tersebut berada di bawah Persib. Namun yang harus diwaspadai, Pelita Jaya dan Persitara tengah berusaha lolos dari jurang degradasi. Tentu keduanya ingin meraih poin dan tidak ingin kalah. Maka meski di atas kertas lebih unggul, keempat laga tandang itu bukan hal yang mudah bagi Persib.

Arema pun akan berhadapan dengan Persitara dan Pelita Jaya. Namun semua dilakukan di kandangnya, Stadion kanjuruhan Malang. Karena bermain di kandang sendiri, akan menjadi keuntungan bagi Arema.

Selain Persib, tim lain yang sangat mungkin untuk menyalip Arema yaitu Persipura Jayapura. Dari sebanyak 9 laga sisa, sebanyak 7 di antaranya dilakukan di kandang. Hanya saat melawan Persib dan Sriwijaya FC yang harus dilakoni Persipura di luar kandang. Dan seperti diketahui, Persipura sangat sulit untuk dilakahkan di kandangnya sendiri.

Kendati demikian, dalam sepakbola tidak ada yang tidak mungkin. Segala sesuatu bisa terjadi di luar dugaan. Termasuk juga jika Persib ternyata bisa memenangkan seluruh laga sisa di musim ini. Semoga! (brilliant awal/"GM")

Source: GM

Airlangga dan gilang Pulih

SENIN INI PERSIB KEMBALI JALANI LATIHAN

STRIKER Persib Bandung Airlangga Sucipto (bawah) mendapatkan perawatan akibat cedera saat menghadapi Persija Jakarta pada pertandingan Djarum Liga Super Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, Kamis (25/3). Airlangga mengakui sudah bisa terlibat dalam latihan perdana, Senin (29/3) pagi ini, setelah libur selama tiga hari.* ANDRI GURNITA/"PR"

BANDUNG, (PR).-
Airlangga Sucipto dan Gilang Angga Kusumah siap bergabung dalam latihan rutin di Stadion Siliwangi, Senin (29/3) pagi ini. Kondisi kesehatan mereka mulai pulih setelah mengalami cedera dan sakit ketika menghadapi Persija (25/3).

Airlangga yang mengalami cedera akibat mendapat jegalan keras dari pemain Persija Abanda Herman di menit ke-72 itu mengakui sudah bisa terlibat dalam latihan perdana setelah libur selama tiga hari. Selama tiga hari tersebut dia memulihkan kondisi ankle kanannya melalui pemantauan dokter tim, dr. Rafi Ghani.

"Insya Allah saya Senin ini latihan seperti biasa. Sebenarnya masih ada yang kerasa sakit di kaki kanan, tetapi diusahakan saya berlatih karena kondisinya sudah mulai membaik," katanya yang dihubungi Minggu (28/3).

Pemain yang akrab disapa Ronggo itu harus mempersiapkan diri dalam rangka dijamu Persela Lamongan, Minggu (4/4). Dia mengakui tidak ingin mengalami cedera berkepanjangan. Ia membutuhkan jam terbang yang lebih banyak lagi di lapangan.

Sementara itu, Gilang Angga yang mengalami demam sepulangnya dari laga tandang PSPS, Senin (22/3) lalu dengan yakin akan melakoni latihan untuk menghadapi Persela mendatang. Gilang sudah sepenuhnya pulih dari sakit demam yang dia rasakan sejak melawan Arema (14/3) lalu. Ketika akan melawan Persija kondisinya semakin buruk sehingga dia pun absen dalam latihan ataupun menjadi amunisi Jaya Hartono untuk memperkuat "Maung Bandung" melawan "Macan Kemayoran", Kamis (25/3).

"Saya pasti ikut latihan, karena sudah sembuh betul. Selama liburan ini meski tidak ada jadwal latihan bersama Persib, saya tetap melakukan latihan rutin di rumah sendirian. Hal itu supaya tidak membuat badan saya kaku," tuturnya.

Dokter Rafi Ghani menyatakan, pada umumnya kondisi kesehatan dan fisik pemain tidak ada yang mengalami sakit atau cedera parah. "Kondisi pemain, sampai saat ini alhamdulillah baik," ucapnya.

Dia menambahkan, kondisi Airlangga dan Gilang sudah mulai membaik dan tidak mempunyai masalah apa pun. Para pemain secara fisik dapat bermain pada lakon selanjutnya menghadapi Persela. (A-183) ***

Sumber: PR


Sunday, March 28, 2010

Manfaatkan Pemain Lokal

Manfaatkan Pemain Lokal

Persib Bandung diharapkan lebih bisa memanfaatkan pemain-pemain lokal dalam komposisi tim. Pemain lokal sendiri memiliki kemampuan yang tidak kalah bagus dari pemain asing. Hal itu dikatakan Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf seusai pelantikan pengurus Pengprov PSSI Jawa Barat di Gedung PSSI Jabar Jln. Lodaya, Kota Bandung, Sabtu (27/3). Menurut dia, sudah saatnya pemain-pemain lokal mendapatkan kesempatan lebih banyak untuk tampil apalagi Jawa Barat adalah salah satu gudang pemain lokal berkualitas.



"Maksimal paling banyak tiga pemain asing saja, kalau bagusnya pemain lokal semua, karena selain harganya mahal, pemain asing juga tidak terlalu banyak memengaruhi kualitas pemain lokal. Di sisi lain pengaruhnya juga kurang baik pada etika budaya lokal," katanya.

Pihaknya lebih menghormati dan mendukung bila Persib fokus pada transfer pemain lokal untuk musim belanja pemain pada kompetisi selanjutnya. "Saya lebih mendukung transfer pemain seperti Markus Horison di jendela transfer pertengahan musim kemarin," tuturnya.

Selain itu, Dede juga mengharapkan Persib sebagi tim kebanggaan warga Jabar, bisa meraih hasil sempurna dari sembilan laga tersisa di Liga Super Indonesia. "Saya ikut kecewa dengan hasil melawan Persija kemarin. Saya dan bobotoh ingin Persib bisa menang di sisa pertandingan," katanya.

"Maung Bandung" pernah menjuarai Liga Indonesia pertama tahun 1994 dengan komposisi seratus persen pemain lokal. Pengalaman itu menunjukkan, bahwa tidak salah bila Persib berniat kembali memaksimalkan potensi pemain lokal.

Saat ini, komposisi pemain asing di Persib sendiri tinggal tiga orang setelah Hilton mengalami cedera dan memutuskan pulang kampung ke Brasil. Cristian Gonzales (Uruguay), Christian Rene Martinez (Brasil) dan Satoshi Otomo (Jepang).

Manajer Persib Umuh Muchtar mengatakan, pembinaan pemain lokal khususnya pemain muda tidak berjalan di Indonesia karena kompetisinya terlalu banyak dipenuhi pemain asing. "Saat ini kuota pemain asing di tiap tim adalah lima orang. Itu kan terlalu banyak, pemain-pemain lokal kita tidak bisa tampil lebih banyak," katanya.

Source: PR


Friday, March 26, 2010

Jaya kecewa kebobolan di menit akhir

Dalam konferensi pasca pertandingan Persija vs Persib, Kamis 25 maret 2010, pelatih Persib, Jaya Hartono kecewa timnya harus kebobolan di menit-menit akhir. Gol di menit 89 tersebut membuyarkan harapan persib untuk membawa poin sempurna dari Jakarta, setelah sebelumnya unggul 1-2.

Jaya sangat menyayangkan gol terjadinya gol tersebut, namun Jaya mengatakan bahwa umpan crossing menit 89 itu sangat sulit untuk diantisipasi karena jatuh di tengah kerumunan pemain.

Persib Bandung

Atas kiri ke kanan: Rene,Markus,Nova,Maman,Gonzalez,Wildansyah

Bawah kiri ke kanan: Satosi,Atep,Airlangga,Eka,Hariono



“Bola krossing itu memang sulit diantisipasi karena bola dijatuhkan di kerumunan para pemain. Kejadian itu persis seperti gol kita sewaktu melawan Sriwijaya FC,” aku Jaya.

Mengenai permainan tim lawan, Jaya mengaku bahwa persija bermain sangat bagus terutama dalam hal penguasaan bola. selain itu, lini pertahanan yang digalang Leo dan Abanda sangat solid dan disiplin sehingga sangat sulit untuk ditembus. Melihat hal ini jaya mengaku memberikan instruksi supaya menyerang mereka lewat sayap. Dan akhirnya, strategi ini menghasilkan gol pertama Persib lewat penetrasi Airlangga.

Persija vs Persib 2009/2010

Protes Pemain Persija



Serangan Persib menurut Jaya kurang variatif karena absennya Hilton. Ketidak hadiran Hilton membuat Gonzalez harus bekerja sendirian di depan.

“Memang kita sangat kehilangan Hilton. Di 2 pertandingan terakhir tanpa dia, persib bermain kurang menggigit. Gonzales seakan kerja sendiri. Waktu ada Hilton, Gonzales banyak mendapat suply,” ujar Jaya.

Terkahir Jaya memuji penampilan maksimal Airlangga. Namun sayangnya, Airlangga harus ditarik keluar karena cedera.

Sumber:Simamaung
Gambar: Smamaung

Perpisahan Hilton di bandung TV

Pertandingan melawan PSPS merupakan pertandingan yang berat menurut seluruh pemain dan pelatih. Bukan karena melawan tim yang hebat, namun melawan cuaca dan temperatur udara yang sangat panas. Gilang Angga adalah korban dari cuaca di Pekanbaru, ia terpaksa absen melawan Persija karena harus beristirahat total dengan demam tinggi setelah tak mampu melanjutkan pertandingan. Persib harus menyerah 0-3.



Berikutnya, Hilton yang pada pertandingan sebelumnya melawan Persema di Soreang tidak bisa bermain bahkan sampai babak pertama, mengatakan akan kembali lagi ke Bandung secepatnya, setelah cedera ligamen yang didapatnya dapat diterapi di kampung halamannya, Brazil.

Bertempat di mess, jalan Ahmad Yani, Bandung, Hilton dengan mata berkaca-kaca, melambaikan tangannya pada semua orang yang dikatakannya sangat baik terhadap dirinya selama berada di Bandung. Ia pulang untuk penyembuhan cederanya.

Lalu Persib U21 asuhan Mustika Hadi, dengan superior dapat mengalahkan pimpinan grup, Pelita Jaya yang hari itu dipimpin oleh pelatih asal Bandung juga, Roni Remon. Dengan penuh semangat, Maung Ngora mencatatkan skor akhir 2-0 lewat gol Diaz Angga dan Sigit Hermawan.

Selanjutnya, Persib harus bertanding di stadion terbesar di Indonesia, Gelora Bung Karno, yang dihadiri sekitar 30 ribu pendukung tuan rumah, dan tanpa bobotoh. Sedikit aneh karena ini adalah stadion nasional, dan secara resmi Polda Metro Jaya menghimbau bobotoh se-Indonesia agar tidak mendukung langsung ke stadion.

Dengan tanpa diperkuat Hilton dan Gilang, Persib dapat dua kali mengungguli Persija terlebih dahulu, namun sundulan Abanda Herman pada satu menit menjelang bubar, memaksa Persib hanya bisa puas dengan hasil imbang.

Seluruh kejadian-kejadian tersebut dapat anda saksikan secara audio visual dalam acara PERSIB ON BANDUNG TV, malam ini pukul 19.00 WIB dipandu oleh host Arsal Horison, Dery Sudarsono, dan Aping Gerrard Sucipto.

Sumber: Simamaung

Airlangga berharap diberi kesempatan bermain

Airlangga Persija vs Persib 2009/2010

Airlangga "Ronggo" Sucipto (Tengah)berharap diberi banyak kesempatan bermain



Salah satu pemain yang menonjol pada pertandingan Persija vs Persib Kamis 25 Maret 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno jakarta adalah Airlangga Sucipto. Lewat skill dan keberaniannya, Airlangga berhasil memberikan assist kepada Gonzalez di menit 60 dan membungkam harapan tinggi penonton tuan rumah.

Assisten pelatih, Robby Darwis sendiri memberikan kredit poin tersendiri bagi pemain kelahiran Jakarta ini.Robby menggambarkan sosok Airlangga di pertandingan ini sebagai pemain yang tidak mengenal rasa takut dan total bermain untuk Persib Bandung.

Namun sayangnya, penampilan Ronggo, julukan Airlangga, harus berhenti di menit 72 setelah dilanggar pemain belakang Persija, Abanda Herman. Airlangga harus ditarik karena mengalami kesakitan dibagian otot engkle nya.

Kepada wartawan, Ronggo mengaku bahwa dia memang sengaja memancing emosi para pemain Persija. Selain itu, lewat kecepatannya, Ronggo berhasil melewati pertahanan persija, dan salah satunya berbuah gol.

” Dan saya juga memanfaatkan kecepatan untuk melewati pemain Persija, dan ternyata berhasil. Saya bisa lepas dari penjagaan mereka dan mengumpan pada Gonzales.

Mantan pemain Deltras ini sangat berharap supaya banyak mendapat kesempatan bermain bagi Maung Bandung. Dia berjanji akan berusaha maksimal jika diberi kesempatan bermain.

Saya harap diberi lagi banyak kesempatan bermain oleh pelatih. Dan saya akan berusaha maksimal setiap diberi kesempatan,” tekad Ronggo.

Sumber: Simamaung

Persija Persib kata mereka

Seusai kegagalan tim Maung Bandung membungkam Persija di Jakarta,simamaung.com dan wartawan lainnya mewawancarai pendapat mereka tentang pertandingan yang menguras emosi tersebut.



Penjaga gawang Persib yang juga penjaga tim nasional Indonesia, Markus Haris Maulana menyayangkan Persib kehilangan konsentrasi yang menyebabkan lahirnya 2 gol bagi Persija. Namun Markus bersyukur Persib hanya kebobolan 2 gol dan salah satu sebabnya adalah Markus mengaku sudah mengakui betul karakter para pemain Persija.

Asisten pelatih Robby Darwis memuji permainan Airlangga yang dia sebut sebagai pemain yang bermain tanpa rasa takut.

Airlangga berhasil merepotkan pertahanan Persija dan Saya menilai ia bermain cukup baik dan total untuk Persib,” kata Robby.

Legenda Persib ini sendiri menyoroti duel Atep vs Ismed pada pertandingan ini. Keduanya dinilai saling mematikan dan Atep berhasil sekali lolos dan memaksimalkan peluang yang didapatnya.

“Yang ramai adalah duel antara atep dan ismed dimana keduanya saling mematikan. Namun pada satu kesempatan ia berhasil melihat satu peluang lolos dr perhatian ismed dan dapat memaksimalkan peluangnya,”tutup Robby.

Sementar itu, kapten Persib, Nova Arianto bersyukur Persib bisa mencuri poin kali ini. Namun dia cukup prihatin ketika Persib harus kebobolan di menit-menit akhir pertandingan.

“Inilah sepakbola. Lawan lamongan harus menang,” tekad Nova.

Sumber: Simamaung

Kenapa harus main bertahan???

Kenapa harus main bertahan???
Kalimat itu yang saya lontarkan saat menonton Duel Klasik Persija Vs Persib.
Saat itu Persib sudah unggul 1-0 lewat gol Christian Gonzalez, tapi kok malah main bertahan?
Saat Persib main bertahan, terlihat Persija tampil makin kesetanan.

Bukti salahnya strategi bertahan Persib adalah ketika mereka kecolongan lewat gol Aliyudin. Pemain Persija yang dikenal licin bagai belut ini dapat menerobos dan memanfaatkan telatnya antisipasi Nova dan Markus Horison.

Lalu Dewi Fortuna tetap memayungi Maung Bandung, Tendangan penalti diberikan oleh wasit Olehadi. Christian dengan tenang mengeksekusi penalti dan mengecoh kiper Persija, Roni Tri. Namun kembali persib memakai formasi 10-1, Seluruh pemain berkumpul di daerah pertahanan.

sudah pastilah Persija lebih banyak kesempatan membawa bola dan dengan leluasa mengobrak-abrik pertahanan Persib. Akhirnya Persija sukses menahan imbang Persib dengan Gol Abanda Herman di Injury time.

Sebaiknya Persib tidak main terlalu bertahan, minimal otak-atik lah bola di pertahanan dengan tujuan menghabiskan waktu. Sayang sekali, peluang juara semakin menipis.

Inilah evaluasi kami tentang pertandingan Persib Persija

Penulis: Khrisna Prasetya

Cetak 15 Gol, kami tampilkan kilas balik Christian Gonzalez

Usai persib ditahan imbang Persija, ada kabar baik untuk Persib dan Christian ( Gonzalez ). Setelah menyarangkan sepasang gol ke gawang Roni Tri saat Persib ditahan imbang persija, kini Christian hanya terpaut satu gol dari topskorer sementara liga super indonesia, yakni penyerang Persipura Jayapura, Alberto "Beto"Goncalves yang sudah mencetak 16 Gol.


"Ya, saya sangat senang bisa terus mencetak gol bagi Persib, namun yang terpenting adalah Persib menang, percuma saya mencetak banyak gol tapi Persib seri atau bahkan kalah."

Dengan sepasang gol tersebut, Christian punya kans yang cukup besar untuk menjadi topskorer 5 musim berturut-turut. Sebelumnya, musim lalu Christian mencetak 28 gol dan menjadi topskorer liga indonesia 4 musim berturut-turut, namun musim lalu torehan gol Christian sama dengan penyerang gesit asal Persipura Jayapura sekaligus pemain andalan Timnas Indonesia, Boaz Solossa.

Namun,...
Christian pun sempat mendapati komentar miring berhubung penampilan buruknya pada putaran pertama, sudah belasan laga yang lakoni, hanya 1 gol yang ia cetak,gol Christian satu-satunya adalah ketika saat itu ia mencetak gol penentu saat Persib menang tipis 1-0 melawan Persijap Jepara. Namun di akhir putaran pertama Liga Super Indonesia, Christian mulai panas dan terus menambah pundi-pundi golnya hingga detik ini.

Kita doakan saja dengan penampilan Christian yang sedang on fire, Christian dapat membawa Persib juara liga super Indonesia dan Persib pun dapat membawa Christian menjadi Topskor Liga Super Indonesia.

Nuhun Christian!
Bravo Christian Gonzalez !!!

Penulis: Khrisna Prasetya

Thursday, March 25, 2010

preview dan ulasan Persija vs Persib (3) 1200 petugas keamanan untuk laga persib persija

JAKARTA, TRIBUN - Kepolisian Polda Metro Jaya akan menerjunkan 1200 petugas untuk pengamanan di dalam stadion Gelora Bung Karno pada pertandingan Persija Jakarta melawan Persib Bandung, Besok, Kamis (24/03/2010).



Selain pengamanan di dalam stadion, Polisi Lalu Lintas sebanyak 900 petugas juga disebar di setiap titik rawan di Jakarta. Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Boy Rafli Amar di ruang kerjanya, Rabu (24/03/2010).

"Kapolda sudah memberikan arahan dan instruksi kepada jajarannya untuk mengawasi pergerakan suporter," kata Boy. Polda juga menyiapkan mobil taktis yang selalu siaga untuk mengevakuasi pemain tamu. Terkait dengan adanya aksi anarkis yang dilakukan oleh suporter.

Boy berharap pembinaan juga ditujukan kepada orang tua. "Namun pembinaan itu sulit terwujud," pungkas Boy. Informasi sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap sejumlah suporter Persija atau lebih dikenal The Jak. Mereka ditangkap karena kedapatan membawa senjata tajam saat melintas di depan Mapolda Selasa (16/03/2010).

Saat itu mereka ingin menyaksikan pertandingan antara Persija melawan Persipura di Gelora Bung Karno. Pada pertandingan tersebut Persija kalah 0-2 ditangan Persipura. (Tribunnews)
Sumber: Tribun


eka dianugrahi YCfSC

Eka Ramdani Dianugrahi YCfSC PASIRKALIKI, (GM).- Dianggap sebagai olahragawan muda berprestasi, Eka Ramdani memperoleh penghargaan Youth Champions for Sport Category (YCfSC) dari Indonesia Youth Marketing Subculture Forum di Hotel Hilton Jln. Pasirkaliki Bandung, Selasa (23/3).

Eka disandingkan bersama sejumlah pemuda lain yang dianggap berprestasi di bidangnya seperti Egi Hamzah (politik), Daniel Edward (lingkungan hidup), Lucky Widiantara (wirausahawan), dan Ariel Paterpan (seni). (B.98).

Sumber: Gala


Hilton: Hati saya di bandung

http://www.klik-galamedia.com/images/news/z_20100325064307.jpg
(Gambar: Anwari januar M/ Gala)


STRIKER Persib, Hilton Moreira dilepas pemain belakang Persib, Cristian Rene di halaman parkir Stadion Persib, Jln. Ahmad Yani Bandung, Rabu (24/3). Hilton pulang kampung untuk mengobati cedera kaki di Brasil.
"HATI saya di Bandung," ujar Hilton Moreira sedikit terbata-bata. Kesedihan memang sangat tampak di raut wajah penyerang asal Brasil ini. Sesaat matanya tampak berkaca-kaca.





Itulah yang terlihat di saat Hilton hendak berangkat menuju Jakarta untuk melanjutkan perjalanan ke kampung halamannya Brasil. Hilton akhirnya harus meninggalkan Persib Bandung untuk penyembuhan cedera yang dialaminya.

"Saya sedih karena harus pergi saat kompetisi masih berjalan. Padahal Persib kini tengah memiliki peluang menjadi juara. Mereka (pemain lainnya, red) harus bisa membawa Persib juara," harapnya.

Kesedihan Hilton sangat beralasan. Selama berkarier di Indonesia, ia belum pernah mengangkat trofi juara. Namun saat kesempatan terbuka lebar, ia harus meninggalkan kesempatan tersebut. "Mudah-mudahan saya cepat sembuh dan kembali lagi ke sini," katanya.

Tanpa mengecilkan peran pemain lainnya, harus diakui Hilton telah menjadi roh bagi Persib. Hal itu diakui pelatih Persib Bandung, Jaya Hartono. "Dia selalu bermain total. Seratus persen kemampuannya dicurahkan untuk Persib. Dia telah menjadi motivator Persib. Kita semua kehilangan Hilton," aku Jaya.

Kendati demikian, Jaya mencoba tetap tegar. Apalagi hilangnya pemain andalan ini merupakan kali ketiga yang dialami Persib musim ini. Sebelumnya Persib kehilangan Suchao Nuchnum dan Sinthaveechai "Kosin" Hathairattanakool. "Kita masih memiliki Budi dan Airlangga," singkatnya.

Rencananya, Hilton akan berangkat ke Brasil Kamis (25/3) malam menggunakan pesawat KLM pada pukul 19.00 WIB. Sesampainya di Brasil, ia akan langsung berkonsultasi dengan seorang dokter kenalannya, dr. Octavio. Hasil konsultasi tersebut akan ditindaklanjuti dengan terapi fisik di Sao Paulo. Untuk terapi fisik, Hilton akan mempercayakannya kepada dr. Gelson.

Hilton pun tetap menaruh harapan tetap bisa bermain bersama Persib. "Kontrak saya baru berakhir September mendatang. Saya pulang atas seizin Pak Umuh (Muchtar, Manajer Persib Bandung). Setelah sembuh, saya akan berbicara lagi dengan Pak Umuh," janjinya.

Lekas sembuh Thon! Semoga dapat kembali bermain seperti sebelum cedera. Bobotoh masih ingin melihat aksi-aksimu selanjutnya. (brilliant awal/"GM")**

Panpel minta disiapkan Rantis

BLK. FACTORY,(GM)-
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk kemungkinan penyerangan suporter tuan rumah, kubu Persib Bandung secara resmi meminta Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan Persija Jakarta menyiapkan kendaraan taktis (rantis). Permintaan itu disampaikan pada acara pertemuan teknik yang digelar Rabu (24/3) malam.



"Tidak ada hal yang aneh di acara pertemuan teknik. Kita hanya meminta panpel menyiapkan rantis," kata asisten pelatih Persib, Robby Darwis ketika dihubungi "GM", Rabu (24/3) malam.

Atas permintaan Persib tersebut, kata Robby, pihak Panpel Persija sudah menyatakan kesanggupannya menyiapkan kendaraan lapis baja tersebut. Seperti dituturkan Robby sebelumnya, ada kemungkinan, rantis akan digunakan rombongan Persib, baik pada saat menuju Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) maupun pulangnya.

"Tapi, sejauh ini situasi masih aman dan terkendali. Dalam perjalanan ke Jakarta hingga masuk hotel, tidak ada masalah, apalagi gangguan keamanan," kata Robby.

Dipimpin Olehadi

Dalam kesempatan itu, Robby menginformasikan hasil pertemuan teknik lainnya. Dikatakannya, kick-off duel antara Persija dan Persib akan digeser setengah jam dari biasanya. "Kalau biasanya pukul 15.30 WIB, sekarang kick-off-nya, pukul 16.00 WIB," katanya.

Sedangkan wasit yang akan memimpin "Derby of Indonesia" ini, kata Robby, Olehadi dari Tangerang. (B.82)**

Sumber: Gala Persib ey

preview dan ulasan Persija vs Persib (2)

http://www.klik-galamedia.com/images/news/z_20100325022149.jpg
(Gambar: Gala )


Pada kesempatan kali ini, BB(Beritabobotoh) akan memberikan Ulasan dan preview Persija V Persib, silakan dinikmati:

Persija Jakarta vs Persib Bandung
SETIABUDHI,(GM)-
Para pemain Persib Bandung dituntut memiliki keberanian, mental kuat, dan ketenangan agar tidak gentar saat menghadapi Persija Jakarta pada laga lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Kamis (25/3) pukul 16.00 WIB. Jika ketiga hal itu dimiliki para pemain, kubu Persib optimistis bisa melumpuhkan "Macan Kemayoran" di hadapan para pendukungnya.




"Secara teknis, materi pemain Persib dan Persija sebenarnya berada di level yang sama. Asal punya mental kuat, keberanian, dan ketenangan, saya yakin bisa mengalahkan Persija," kata asisten pelatih Persib, Robby Darwis, usai sesi latihan pagi di Stadion Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Jln. Dr. Setiabudhi Bandung, Rabu (24/3).

Sehari menjelang laga, Persib memilih tetap berlatih di Bandung dengan alasan keamanan. Rombongan Persib baru bertolak ke Jakarta pada Rabu (24/3) siang dengan menggunakan bus.

Dikatakan Robby, dengan keberanian dan ketenangan, para pemain akan mampu mengatasi teror penonton yang hampir bisa dipastikan bakal ada. Selain itu, tambahnya, para pemain juga akan bisa bermain normal dan mengeluarkan segala kemampuan terbaiknya.

Hal senada dilontarkan asisten pelatih Persib lainnya, Yusuf Bachtiar. "Sebagai pemain sepak bola, kita sering menghadapi hal-hal seperti itu (teror penonton, red). Saya kira itu biasa dan tak perlu didramatisasi. Saya kira pemain sudah siap menghadapinya," ujar Yusuf.

Pada saat menghadapi Persija, selain Hilton Moreira yang sudah memutuskan untuk pulang ke Brasil lantaran mengalami cedera serius di lututnya, Persib juga dipastikan bakal kehilangan bek sayap kanan Gilang Angga Kusumah yang mengalami demam. "Gilang bakal absen. Sebagai gantinya, kita akan memasang Wildansyah di posisi tersebut," tambah Robby.

Berdasarkan pengamatan "GM" pada sesi latihan pagi kemarin, di luar Wildansyah, pelatih Jaya Hartono akan tetap menurunkan starter seperti ketika pasukannya dibekap PSPS Pekanbaru 0-3 di Stadion Kaharuddin Nasution, Minggu (21/3).

Dikatakan Robby, laga melawan Persija tergolong krusial buat Persib untuk menjaga peluang tetap bersaing dengan tim papan atas lainnya.

Aksi individu

Dari kubu Persija, pelatih Benny Dollo tidak mau peduli dengan absennya Hilton. Mantan pelatih timnas Indonesia ini tetap meminta pasukannya untuk mewaspadai aksi-aksi individu para pemain Persib yang bakal turun dalam laga panas ini.

"Kami tidak akan berbicara mengenai pemain absen. Kami hanya peduli dengan pemain yang nanti akan tampil di lapangan. Kami harus mampu mengatasi kemampuan individu pemain-pemain mereka. Kami tidak akan memberikan ruang bagi pemain-pemain mereka. Kami akan coba tampil menekan," kata Bendol, sapaan akrabnya, seperti dikutip vivanews.com.

Persija sampai saat ini masih berada di posisi keenam klasemen sementara LSI 2009/2010. Langkah "Macan Kemayoran" untuk naik ke 4 Besar terhalang setelah gagal menuai poin di dua laga kandang terakhirnya, ketika kalah 0-2 dari Persipura Jayapura dan dinyatakan kalah walk over dari Persiwa Wamena. (B.82)**

Sumber: Gala

Preview dan ulasan Persija Vs Persib (1)

BUAT Persib Bandung, Jakarta memang tak bersahabat. Bukan cuma lantaran gesekan suporter kedua tim, tapi juga statistik pertemuan kedua tim. Sepanjang sejarah perhelatan Liga Indonesia (LI), Persib sama sekali belum pernah mengalahkan Persija Jakarta di kandangnya, baik di Stadion Utama Gelora Bung Karno maupun di Stadion Lebak Bulus.




Statistik buruk Persib jika menghadapi Persija di Jakarta bukan hanya terjadi di era LI, tapi juga ketika masa Kompetisi Perserikatan. Sejak Persib kembali promosi ke Divisi Utama Kompetisi Perserikatan, tercatat hanya dua kali tim kebanggaan bobotoh ini mencatat kemenangan. Itu pun salah satunya melalui drama adu penalti.

Kemenangan terakhir Persib atas Persija di Jakarta terjadi pada babak semifinal Kompetisi Perserikatan 1993/1994 yang dimainkan di Stadion Utama Senayan Jakarta, nama lama Stadion Utama Gelora Bung Karno. Dalam pertandingan yang dimainkan 15 April 1994 itu, Persib menang 5-4 lewat drama adu penalti, setelah dalam waktu normal dan perpanjangan waktu bermain imbang 1-1. Gol Persib ketika itu dicetak Yusuf Bachtiar menit ke-55 dan gol Persija dicetak Maman Suryaman menit ke-4.

Sedangkan kemenangan mutlak yang diraih Persib dalam waktu normal 2 x 45 menit terjadi pada Kompetisi Perserikatan 1985. Ketika itu Persib menang telak 4-0 lewat hattrick Iwan Sunarya menit 19 melalui titik penalti, 85, dan 89 serta satu gol tambahan Sarjono menit ke-49.

Musim lalu, ketika Liga Super Indonesia (LSI) mulai digelar, Persib sebenarnya bisa mengalahkan Persija di kandangnya dengan skor 2-1. Namun ketika itu Persija menjamu Persib di Stadion Gajayana Malang lantaran tidak ada izin pertandingan di Ibu Kota. (endan suhendra/"GM")**

Sumber: Gala

Wednesday, March 24, 2010

Selamat Jalan, Tohn !

Setelah mengetahui kondisi cederanya cukup serius dan harus disembuhkan melalui ruang operasi, Hilton Mauro Moreira akhirnya memutuskan untuk pulang ke Brasil pada Rabu (24/3).



Di negaranya, Hilton akan menjalani operasi dan perawatan di sebuah klinik yang secara khusus menangani cedera pemain sepak bola.

Rencana kepulangan Hilton ke negaranya itu disampaikan langsung Manajer Persib, H. Umuh Muchtar di Mes Persib, Jln. A. Yani Bandung, Selasa (23/3).

"Besok (hari ini, red) Hilton akan pulang ke Brasil. Dia berangkat dari Bandung, Rabu (24/3) siang dengan penerbangan dari bandara (Soekarno-Hatta, red) sekitar pukul 19.00 WIB," kata Umuh.

Bobotoh Persib dan publik sepak bola Bandung dipastikan harus mengucapkan selamat jalan buat striker yang akrab disapa "Thon" ini, karena kemungkinan besar Hilton takkan kembali lagi ke Bandung, setidaknya hingga akhir musim ini. Pasalnya, pemulihan cedera lutut Hilton diperkirakan membutuhkan waktu lebih dari dua bulan.

Kendati bakal absen membela Persib hingga akhir musim, manajemen Persib tidak memutuskan kontrak Hilton. "Kalau soal kontrak, kita tidak memutuskannya. Karena itu, kita akan menjalankan klausul kontrak dengan Hilton sebagaimana aturan yang berlaku," kata Umuh.

Meski demikian, jelas Umuh, manajemen Persib tetap mengeluarkan kebijakan tersendiri buat Hilton, termasuk pemberian bantuan keuangan untuk pemulihan cederanya. "Bahkan, kalau Hilton bersedia bertahan untuk melakukan pengobatan di Bandung, termasuk tawaran saya operasi di Singapura, biayanya pasti akan kita tanggung," tegas Umuh.

Menyangkut pembayaran gaji Hilton, Umuh mengatakan, manajemen Persib akan membayarkannya seperti biasa yang dibayarkan setiap bulan hingga masa kontraknya berakhir. "Bisa saja sisa gaji Hilton itu kita transfer ke Brasil," katanya.

Selama dua musim bersama Persib, hingga laga terakhirnya melawan Persema Malang, 17 Maret lalu, Hilton sudah menyumbangkan 26 gol, 10 gol di antaranya pada Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 ini. Catatan 16 gol yang dibuat Hilton pada musim lalu merupakan rekor gol terbanyak yang dibuat pemain asing Persib dalam satu musim.

Source: GM


BIG MATCH, KSN VS PSSI



UNTUK MENDOWNLOAD GAMBAR FORMASI, KLIK DISINI!!!





PERSIJA VS PERSIB



DISIARIN:

ANTV DAN RRI BANDUNG 96.0 FM




Monday, March 22, 2010

Lintas England League

.

Sabtu, 20 Maret:
Aston Villa 2-2 Wolverhampton
Everton 2-0 Bolton
Portsmouth 3-2 Hull
Stoke 1-2 Tottenham
Sunderland 3-1 Birmingham
Wigan 1-0 Burnley
Arsenal 2-0 West Ham

Minggu, 21 Maret:
Manchester United 2-1 Liverpool
Fulham 1-2 Manchester City
Blackburn 1-1 Chelsea




Chelsea Vs Blackburn


90° +4
Fulltime and Chelsea have been held by Blackburn Rovers 1-1 at Ewood Park.
90°
Substitution Steven N'Zonzi David Hoilett
90°
Substitution Nicolas Anelka Daniel Sturridge
89°
Anelka off, Daniel Sturridge on as Chelsea seek a late winner, as four minutes minimum of added time is confirmed.
88°
Yellow Card Yury Zhirkov
87°
Effort from Drogba, appears to be deflected from a desperate block from Samba- Blackburn holding on for dear life!
85°
Chance for Anelka and Salgado is down in the Rovers box, as Rovers are having to withstand intense pressure.
83°
Last seven minutes and it's been an admirable performance from Blackburn in this second half - still enough time for either side to score though.
81°
Salgado looks to release Emerton on the right, but the ball escapes the Aussie winger.
78°
Twelve minutes of normal time remaining here at Ewood- plenty for late drama perhaps?
75°
More urgency from Chelsea now as Blackburn are awarded a free kick in the Chelsea half, with Roberts being brought down by Terry.
74°
Substitution Salomon Kalou Deco
72°
Free kick taken by Drogba cannons off the wall and Blackburn are let off.
70°
Goal El-Hadji Diouf
67°
GOAL - El-Hadji Diouf beats Paulo Ferreira in the air to head past Turnbull to level the scores.
65°
Roberts is brought down by Terry, but play on is called as Lampard escapes with the ball.
63°
Substitution Nikola Kalinic Jason Roberts
62°
Mistake from Diouf hands the ball to Kalou and then Anelka on the edge of the area, luckily Anelka's effort is hit straight at Brown.
61°
Mistake from John Terry, but thankfully Zhirkov is on hand to mop up.
57°
Chance for youngster Phil Jones - goes wide. Blackburn enjoying the best of the action so far.
56°
Substitution David Dunn Brett Emerton
55°
Anelka appears to be brought down by Samba - appeals for a free kick, but the referee is not forthcoming.
54°
Australia midfielder Brett Emerton comes on to replace David Dunn- still no change to the scoreline.
53°
Cross from Anelka, and Drogba is charging in but collides with Samba- with both players left in a heap on the ground.
51°
Blackburn have started well so far in this second period with some decent attempts on goal. Yet to completely test Turnbull though.
48°
Chance from Lampard from distance, with Brown diving - but the ball goes wide.
46°
Zhirkov forced into a clearance off the line- a good start from Blackburn.
45° +2
Half-time and Chelsea take a 1-0 lead into the break, but Blackburn will draw confidence from some of their chances.
45°
And we are underway in this second period.
45°
Substitution Branislav Ivanovic Yury Zhirkov
43°
Change for Chelsea with Branislav Ivanovic forced off with injury, replaced by Russian Yuri Zhirkov.
42°
Samba has been heavily involved so far, with the Congo defender clearing from Frank Lampard.
38°
Malouda capitalises on a mistake from N'Zonzi, and the French winger fires a powerful drive at Brown's goal, with the keeper parrying to a degree of safety.
35°
Despite their domination, there has been barely anything to do with Blackburn's goalkeeper Jason Brown - still 1-0 to the Blues at the moment.
30°
Chelsea comfortable - but Rovers may draw comfort that they are only a goal behind, with a little over fifteen minutes of normal time remaining in this first period.
27°
A ball over the top from Nicolas Anelka is well dealt with by Samba.
25°
Chance for Blackburn falling to Pederson on the volley, but the Norway midfielder fires wide.
20°
Chelsea on top at the moment- a Kalou cross for finds Anelka who pushes an effort wide.
18°
Cross by former Real Madrid fullback Michel Salgado is blocked by Paulo Ferreira, with the resulting corner taken by Pedersen for Blackburn and saved by Chelsea keeper Turnbull.
17°
Nicolas Anelka goes down in the box, with Rovers struggling in decent - but the referee calls play on.
14°
Should have added- Chelsea can go top with a win today - one point clear to be exact of Manchester United.
11°
The in-form Florent Malouda fires in a cross, cleared by Rovers defender Christopher Samba.
Corner taken by Frank Lampard, that finds Salomon Kalou, but the Ivorian's header is over the crossbar.
Goal Didier Drogba
GOAL- Drogba with the opening striker for Chelsea to hand them the perfect start with a goal from inside the box to the bottom right, assisted by Anelka.
Decent start to the game - Chelsea needing a win to maintain pace with Manchester United following their win over Liverpool.
Decent start to the game - Chelsea needing a win to maintain pace with Manchester United following their win over Liverpool.
And we are underway at Ewood park.
Chelsea: Turnbull, Ivanovic, Alex, Terry, Paulo Ferreira, Mikel, Kalou, Malouda, Lampard, Anelka, Drogba. Subs: Sebek, Joe Cole, Zhirkov, Deco, Sturridge, Matic, Bruma.
Blackburn: Brown, Salgado, Samba, Jones, Olsson, Andrews, Nzonzi, Dunn, Pedersen, Diouf, Kalinic. Subs: Bunn, Jacobsen, Emerton, Roberts, Li
Welcome to Goal.com's live commentary of Blackburn Rovers v Chelsea from Ewood Park. Chelsea will be keen to bounce back from its exit from the Champions League at the hands of Inter Milan, while Blackburn Rovers who are notably without injured goalkeeper Paul Robinson, are aiming to move further away from the drop zone.Sumber: Goal

We are back B-)


Copyright © 2010 beritabobotoh.blogspot.com. All Rights Reserved.
Setiap materi dalam Situs ini boleh Anda kutip, sepanjang Anda mengikuti ketentuan Creative Common Attribution-NonCommercial-ShareAlike 2.0.

Profil/Biodata

Markus--Nova-Satoshi (Mantan pemaen)-Atep-Gilang-Munadi-Gonzalez-Airlangga-

Pengunjung Hari Ini


Copyright © 2010 Beritabobotoh.blogspot.com. All Rights Reserved.