Pasang Iklan di Sini

Saturday, April 24, 2010

Foto-foto Pertandingan Pelita VS Persib

Gonzales Pelita Jaya vs Persib 2009/2010

Christian Gonzalez

Airlangga Pelita Jaya vs Persib 2009/2010

Airlangga berebut bola

Pelita Jaya vs Persib 2009/2010

Cedera

Nova Arianto Pelita Jaya vs Persib 2009/2010

Nova Arianto

Pelita Jaya vs Persib 2009/2010

Polisi mengamankan kericuhan

Pelita Jaya vs Persib 2009/2010

Polisi

Pelita Jaya vs Persib

Bobotoh ngamuk

Pelita Jaya vs Persib 2009/2010

Polisi mengamankan bobotoh ngamuk

(Khrisna)

Foto-Foto: Sima Maung

De Ja Vu Persib Bandung

Persib Bandung kembali mendapat cobaan yang cukup menguras emosi semua pihak. Jika di musim lalu, persib dikerjai pada saat menghadapi Persitara, musim ini kejadian itu terasa ketika dikalahkan Pelita Jaya. Dan sang pelaku adalah tim dengan tipe sama, tim hancur, tidak jelas, yang sedang berjuang di zona degradasi.

Dalam wawancara bersama wartawan, Robby Darwis sang assisten pelatih yang kini bertanggung jawab menangani persib mengatakan bahwa beliau merasa kejadian melawan persitara musim lalu terjadi kembali sore, 24 April 2010 tadi. Wasit kembali membuat anak-anak Maung Bandung frustasi.

Robby berpendapat bahwa wasit yang mempunyai kinerja yang baik pun menjadi jelek jika ingin menyelamatkan sesuatu. Beliau mengatakan bahwa wasit menjadi pura-pura tidak tahu aturan.

Walaupun sudah merasa dikerjai wasit, namun Robby mengatakan belum mengetahui apakah pihaknya akan mengajukan protes atau tidak.

-Khrisna-

Sumber: Sima Maung

Pakai Kamera Atuh !

Penulis: Khrisna Prasetya

Kita lihat, beberapa kali laga Persib batal disiarkan ANTV berimbas pada wasit yang berat sebelah. Contohnya barusan. Persib dipermalukan Pelita. Lagi-lagi masalah wasit. Wasit Najamuddin Aspiran dianggap berat sebelah dan memihak Pelita Jaya. Nah, menurut saya solusi paling tepat adalah menyewa kameramen. Merekan laga tersebut selama 90 menit. Dijamin walau tak disiarkan Teve, pasti wasit juga akan berpikir dua kali untuk mencurangi tim.

(Khrisna/Berita Bobotoh)

Laporan Detik-detik akhir Pelita Vs Persib

  1. Gonzales: Saya tahu wasit adalah manusia namun penonton juga manusia dan bisa mengamuk. #Persib
  2. Umuh Muhtar: Pelita cuma numpang, Saya punya tanggung jawab terhadap warga jabar. #Persib
  3. Jajang Mulyana mendatangi ruang ganti #Persib menyayangkan ada oknum penonton yg mengacau pertandingan.
  4. Tindakan beliau anggota dewan ini menyulut emosi bobotoh yang sudah emosi dengan keputusan2 wasit. #Persib
  5. Dan beliau adalah anggota komisi c, dprd kab karawang, dengan memnabawa Pelita dan sempat diusir official.
  6. Ada seorang provokator yang pada saat gol kedua pelita lari ke bench #Persib dan mengibarkan bendera.
  7. RT @ariantonova: Ha.5x selamat aja bt pelita semoga tdk degradasi,tp saya yakin kl wasit spt itu terus pelita pst lolos kok ..
  8. Pertandingan dihentikan karena diberitakan bobotoh #Persib menyerang wasit yang dari awal dirasakan berat sebelah
-Khrisna-
Sumber: Sima Maung Twiter

Gonzalez: "Penonton Juga Manusia"

Para pemain Persib sangat kecewa dengan keputusan-keputusan wasit yang memimpin pertandingan Pelita Jaya vs Persib Bandung. Pencetak gol semata wayang persib, Airlangga mengungkapkan bahwa dirinya frustasi dikerjai wasit Najamuddin Aspiran.

“Percuma Saya membuat gol jika akhirnya seperti ini. Wasit benar-benar membuat kita emosi,” ungkap Airlangga.

Kapten tim persib Nova Arianto juga mengungkapkan hal yang serupa. Bahkan Nova merasa sakit hati diperlakukan wasit seperti ini.

“Sakit hati dengan pertandingan terburuk sepanjang musim ini. Percuma diteruskan, karena tidak akan benar, Ungkap Nova.

Nova sendiri sudah memprediksikan bahwa hal ini akan kembali terjadi.

“Sudah terprediksi jika akan begini. Jika kita menghadapi tim yang akan degradasi, mereka akan menghalalkan segala cara,” tutup Nova.

striker persib Christian Gonzalesbahkan mengatakan bahwa sedikitnya Persib harus mendapat 2 kali penalti, namun wasit membiarkannya. Gonzales memang mengakui bahwa wasit adalah manusia, akan tetapi el Locco juga mengingatkan bahwa penonton juga manusia.

“Lihat sendiri kita main bagus, tidak seharusnya kita kalah jika bukan karena wasit. Saya tahu wasit adalah manusia namun penonton juga manusia dan bisa mengamuk,” ungkap Gonzales.

-Khrisna-

Sumber: Sima Maung

Bobotoh Membludak, Bupati Imbau Tenang

Bupati Karawang Dadang S Muchtar mengimbau para penonton laga Pelita Jaya Karawang kontra Persib Bandung agar tenang dan bersikap santun.

Kekhawatiran orang nomor satu di Karawang ini disampaikan karena ribuan bobotoh di tribun selatan stadion Singaperbangsa, Karawang, membludak dan tidak tertampung. Akhirnya, para bobotoh ini ditertibkan aparat dan menontong di pinggir lapangan tepat berada di belakang gawang.

Meski Karawang adalah home base Pelita, namun justru stadion didominasi suporter Maung Bandung. Suporter tuan rumah hanya disisakan tribun utara yang hanya diisi sebagiannya saja.

Dadang meminta agar para suporter tetap tenang di tempatnya masing-masing. Meski ada penonton yang menyaksikan laga di pinggir lapangan, dia berharap tidak mengganggu jalannya pertandingan.

"Kita tim satu wilayah, jadi kita ini saudara. Jangan sampai sesama penonton berbuat ribut. Kita jaga kondusifitas stadion," kata Dadang.

Pada ajang Piala Indonesia 2010, usai melawan Persita Tangerang, Sabtu (17/4/2010) silam, bobotoh memang sempat diserang saat perjalanan pulang oleh oknum suporter yang tidak dikenal. Makanya, imbauan ini disampaikan Dadang agar tidak terulang insiden yang sama.

"Di stadion maupun usai laga di perjalanan nanti, kita harus jaga keamanan. Jangan saling memprovokasi dan mohon tetap jaga kebersamaan," jelas Dadang.
(zwr)
(Khrisna)
Sumber: Okezone

Laga Pelita Persib Ricuh

Laga Pelita Jaya Karawang kontra Persib Bandung di stadion Singaperbangsa, Karawang, Sabtu (24/4/2010) ricuh. Suporter dan ofisial Persib langsung menyerang wasit Najamudin Aspiran.

Kericuhan terjadi saat skor berubah 2-1 untuk keunggulan Pelita. Pada menit ke-88, gelandang Kusnul Yakin mampu menjebol gawang Markus Haris Maulana.

Seketika itu juga, seorang anggota DPRD Karawang dari Fraksi Demokrat Abbas Hadimulyana berlari menuju bench cadangan Persib sambil melambaikan syal Pelita Jaya.

Sontak saja, para ofisial Persib yang merasa dilecehkan langsung menghajar oknum anggota DPRD tersebut. Untungnya, aparat keamanan langsung mengamankannya.

Rupanya, kericuhan tidak hanya sampai disitu. Melihat kondisi mulai memanas, para bobotoh yang telah membludak langsung berlari ke tengah lapangan dan menyerang wasit serta oknum anggota dewan tersebut.

Melihat gelagat tidak baik, wasit dan para hakim garis berlari ke ruang ganti pemain. Para skuad Pelita pun langsung kabur. Bahkan, aparat kepolisian pun berlarian karena kalah jumlah. Hingga kini, kondisi lapangan masih panas.
(zwr)
(Khrisna)
Sumber: Okezone

Persib: Kita Dikerjai !

KARAWANG - Kubu Persib Bandung merasa timnya dikerjai pihak-pihak tertentu. Makanya, laga yang awalnya berlangsung tenang dan menarik tiba-tiba menjadi ricuh.

Asisten Pelatih Persib Yusuf Bachtiar menegaskan, timnya dikerjai. Mulai dari perubahan jadwal, tidak disiarkan secara langsung ANTV hingga wasit Najamudin Aspiran yang memimpin berat sebelah.

"Jelas kita dikerjai. Banyak faktornya dan tentu saja ini memicu kita untuk emosi," tegas Yusuf, Sabtu (24/4/2010).

Yusuf menjelaskan, seharusnya wasit memberikan timnya beberapa kali pinalti. Namun, ternyata justru wasit asal Balikpapan tersebut memberikan pelanggaran bagi pihak lawan.

Hasilnya, tim yang sudah kadung emosi dan dipicu aksi selebrasi berlebihan seorang anggota DPRD Karawang yang berlari melewati bench cadangan Persib, membuat para pemain, pelatih serta ofisial marah.

"Ini jelas tidak bisa dibiarkan. Kita benar-benar dikerjai. Ini semua tidak becus," tegas Yusuf.
(zwr)
(Khrisna)
Sumber: Okezone

Persitara Gilas Sriwijaya 5-1

Persitara Jakarta Utara dengan gemilang merontokkan Sriwijaya FC dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia. 'Laskar Si Pitung' mengirim pulang 'Laskar Wong Kito' dengan kekalahan 1-5.

Bermain di Stadion Soemantri Brojonegoro, Sabtu (24/4/2010), duel Persitara-SFC berakhir 1-0 di babak pertama. Persitara lalu mengamuk di babak kedua dengan melesakkan empat gol, sedangkan SFC cuma mencetak satu.

Kemenangan besar ini belum mampu mengangkat posisi Persitara dari dasar klasemen ISL meski mereka telah mengumpulkan 24 angka. Sedangkan SFC tetap berada di posisi ke-7 dengan 41 angka.

Gol pembuka Persitara dicetak oleh Prince Kabir Bello di menit 24 lewat tendangan terukur menyambut umpan Octavianus Maniani. Gol ini menjadi satu-satunya gol di babak pertama dan skor 1-0 buat Persitara pun menutup 45 menit pertama.

Persitara mengamuk di babak kedua. Menit 52, Sutikno menambah keunggulan 'Laskar Si Pitung setelah tendangan kaki kirinya merobek jala gawang SFC yang dikiper Hendro Kartiko.

Empat menit berselang, Persitara kian di atas angin. Octavianus Maniani menerima umpan terobosan Tantan dan dengan satu sodoran pelan menjadikan tuan rumah melaju 3-0.

Memasuki menit ke-66, giliran Octo Maniani yang mengarsiteki gol Persitara. Umpan Octo disambar tendangan kaki kanan Sutikno untuk mengubah kedudukan jadi 4-0 buat tuan rumah.

Tantan kemudian mencetak gol kelima Persitara di menit 84. Mendapat umpan dari Kabir Bello, Tantan melewati hadangan Hendro dan dalam keadaan setengah terjatuh sempat menyodok bola masuk gawang SFC.

Sriwijaya akhirnya berhasil memperkecil ketertinggalannya jadi 1-5 setelah tendangan mendatar Rahmat Rivai di menit 88 lolos dari hadangan bek-bek Persitara dan menjebol gawang Wawan Dermawan.

(Khrisna)
Sumber: Detik Sport

Umuh: "Pelita Jaya Cuma Numpang"

Pertandingan Liga Super Indonesia 2009/2010 antara Pelita Jaya dan Persib Bandung yang dilangsungkan hari Sabtu 24 April 2010 di Stadion Singaperbangsa Karawang berakhir ricuh. Pertandingan dihentikan pada menit-menit akhir, di saat tuan rumah Pelita Jaya unggul 2-1.

Secara kronologis, kericuhan memang tidak bisa dilepaskan dari keanehan-keanehan yang terjadi sebelum pertandingan. Pertama, pihak keamanan tidak memberi ijin pertandingan dilangsungkan malam hari. Hal ini otomatis mengubah jadwal ANTV sebagai pemegang hak siar pertandingan liga. Secara otomatis, ANTV pun batal menyiarkan pertandingan.

Pada saat pertandingan, wasit yang bertugas pun sangat tidak tegas dan berat sebelah kepada pihak tuan rumah. Hal ini juga diakui oleh pihak Pengawas pertandingan, setelah pertandingan selesai.

kericuhan terjadi pas Pelita jaya mencetak gol kedua ke gawang Markus. Seorang anngota komisi C DPRD Kab karawang dari Fraksi Demokrat berlari mengibar-ngibarkan bendera Pelita Jaya di depan bench Persib. Tindakan cukup gila ini sempat diusir oleh offisial.

Dan akhirnya, kemarahan bobotoh tidak dapat ditahan. Pertandingan pun dihentikan untuk kemenangan Pelita Jaya.

-Khrisna-

Sumber: Sima Maung

Ricuh Karena Provokator

Pertandingan Liga Super Indonesia 2009/2010 antara Pelita Jaya dan Persib Bandung yang dilangsungkan hari Sabtu 24 April 2010 di Stadion Singaperbangsa Karawang berakhir ricuh. Pertandingan dihentikan pada menit-menit akhir, di saat tuan rumah Pelita Jaya unggul 2-1.

Secara kronologis, kericuhan memang tidak bisa dilepaskan dari keanehan-keanehan yang terjadi sebelum pertandingan. Pertama, pihak keamanan tidak memberi ijin pertandingan dilangsungkan malam hari. Hal ini otomatis mengubah jadwal ANTV sebagai pemegang hak siar pertandingan liga. Secara otomatis, ANTV pun batal menyiarkan pertandingan.

Pada saat pertandingan, wasit yang bertugas pun sangat tidak tegas dan berat sebelah kepada pihak tuan rumah. Hal ini juga diakui oleh pihak Pengawas pertandingan, setelah pertandingan selesai.

kericuhan terjadi pas Pelita jaya mencetak gol kedua ke gawang Markus. Seorang anngota komisi C DPRD Kab karawang dari Fraksi Demokrat berlari mengibar-ngibarkan bendera Pelita Jaya di depan bench Persib. Tindakan cukup gila ini sempat diusir oleh offisial.

Dan akhirnya, kemarahan bobotoh tidak dapat ditahan. Pertandingan pun dihentikan untuk kemenangan Pelita Jaya.

-Khrisna-

Sumber: Sima Maung

Menit ke menit: Pelita Vs Persib 2-1

PELITA JAYA VS PERSIB BANDUNG
Liga Super Indonesia 2009/2010
Sabtu, 24 April 2010, 15.30 WIB
Stadion Singaperbangsa Karawang
Live on RRI Bandung
(Berdasarkan jadwal yang kami terima dari PT Liga Indonesia dan bisa berubah secara mendadak tanpa pemberitahuan).
Wasit : Najamuddin Aspiran
Gol : Airlangga 23 S Marwan (Pen) 54

Line Up Persib : Markus, Maman, Nova, Rene, Gilang, Wildansyah, Hariono, Cucu Hidayat, Satoshi, Airlangga, Gonzalez.

Line Up Pelita Jaya: Ali Barkah, Eduardo, Tri Rahmad, M Ridwan, Supardi, Yusmadi, Kusnul Yakin, Dedi Kusnandar, Yuthajak Konzan, S Marwan, Jajang Mulyana.

(lineup pemain berdasarkan daftar susunan pemain yang diterima oleh para jurnalis sebelum pertandingan. Perubahan pemain tetap tergantung keputusan akhir pelatih)

0 : Cuaca karawang cerah

0: Eka Ramdani tidak fit karena masih sedikit demam dan hanya duduk di bangku cadangan. Cedera Atep masih belum kering dan ia tidak masuk daftar pemain sedangkan Nova masuk starting eleven

0 : Pelita putih-putih-biru di utara, Persib biru-biru-putih di selatan

2 : Markus menangkap bola hasil crossing Supardi di udara

4 : Pelangaran Yuthajak Konzan terhadap Gilang Angga

6 : Tembakan spekulasi Marwan menyamping

7 : Pelanggaran Tri kepada Airlangga di sisi kanan pertahanan Pelita. Umpan Cucu terlalu deras

10 : Terjadi benturan antara Airlangga dan Eduardo dan Eduardo harus mendapatkan perawatan dari tim medis.

13 : Bendera offside diangkat hakim garis untuk Airlangga meskipun ia berada pada posisi onside. Juhan Ibo masuk menggantikan Carlos Eduardo yang tidak dapat meneruskan pertandingan.

14 : Hakim garis kembali mengangkat bendera offside kali ini terhadap Gonzalez

16 : Wasit meniup peluit untuk tackling Wildansyah

19 : Tembakan jarak jauh Yuthajak Konzan menyamping ke kiri gawang Markus

20 : Bola masuk, namun Marwan berada pada posisi Offside. Kedudukan masih imbang 0-0

22 : Tembakan Marwan dari dalam kotak penalti masih lemah dan dapat ditangkap Markus

23 : GOL Airlangga, umpan long pass dari Cucu Hidayat. 0-1

25 : Tendangan Kusnul Yakin masih dapat dihalau Markus menghasilkan tendangan sudut.

26 : Sementara itu, tribun selatan yang dipadati bobotoh mengalami overload dan pihak keamanan terpaksa menjebol pagar, bobotoh meringsek masuk lapang

27 : Gonzalez diganjal penjaga gawang Ali Barkah di dalam kotak penalti namun wasit tidak meniup peluit tanda penalti.

29 : tembakan Jajang Mulyana melambung

30 : Pelanggaran Marwan menarik bahu Nova Arianto

31 : Tembakan jarak jauh M Ridwan menaik

36 : Tembakan keras Jajang Mulyana dari sisi kiri pertahanan Persib masih melambung

38 : Airlangga offside

40 : Penetrasi Gilang Angga terlalu deras sehingga tidak sempat mengoper bola sampai melebihi garis gawang. Sambil terjatuh Gilang lalu menepuk-nepuk tanah tanda kecewa.

43 : Tendangan Dedi Kusnandar masih tidak menemui sasaran

43 : Sementara hasil di tempat lain Persipura menghajar Arema di Jayapura dengan skor 4-1.

45 : Kartu kuning Yuthajak Konzan karena melanggar Rene. Tambahan waktu 2 menit.

47 : Priiiiiiiiiiiiiiit. Istirahat babak pertama Persib mengungguli tuan rumah lewat gol Airlangga Sucipto di menit ke-23.

45 Babak II dimulai

46 pelanggaran Cucu dari sekitar 20 m depan gawang Markus.

46 tembakan bebas Yusmadi melambung

51 Sundulan Gonzales masih melambung umpan dari Otomo.

52 Untuk kedua kali sundulan Gonzales umpan dari Otomo gagal.

53 Tembakan Yusmadi dapat ditip Markus menghasilkan tendangan penjuru.

53 Cucu Hidayat Handsball dalam kotak penalti. Penalti buat Pelita.

54 S Marwan mengambil penalti dan masuk 1-1.

55 KK buat pemain Johan Ibo

59 Pelanggaran buat Mifo karena melanggar Airlangga

61 Cucu Hidayat dilanggar di dalam kotak penalti akan tetapi wasit memberikan pelanggaran kepada Pelita.

62 Baju Wildansyah ditarik pemain Pelita.

65 Supardi terkena offside.

68 Gonzales terperangkap offside

68 Umpan Wildansyah disapu Ibo.

69 Eka Ramdani Masuk, Cucu Hidayat Keluar

70 Sundulam S Marwan tipis di samping gawang Markus

72 Maman melakukan sapu bersih

74 Feriansyah masuk, Jajang keluar

75 Nova tergeletak memegang bahunya.

78 Pelanggaran Rene, tembakan bebas pemain Pelita dapat ditangkap Markus dengan sempurna.

79 Tembakan M Ridwan masih melambung.

90 Persib kalah 2-1

-Khrisna-
Sumber: Sima Maung

update skor

pelita jaya 2-1 persib

Prakiraan Pemain berdasarkan data dari pelatih Persib: Pelita Jaya Karawang Vs Persib Bandung

Pelita:

4-4-2

Kiper:Made
Bek:Supardi, Eduardo Da Silva, Ahmad, Ridwan
Tengah: Viscarra, Aras, Egi, Yuthajak
Depan: Marwan, Jajang Mulyana

*Redouane Barkaoui Absen karena akumulasi kartu kuning

Persib:

3-5-2

Kiper: Markus Horison
Bek: Nova Arianto, Maman Abdurahman, Christian Rene
Tengah: Gilang Angga, Hariono, Wildansyah, Eka Ramdani, Satoshi Otomo
Depan: Airlangga Sucipto, Christian Gonzalez

* Atep kondisinya diragukan

-Khrisna-
Tulisan: Khrisna

Maung Bandung Waspadai Kebangkitan pelita Jaya

Sukses menjadi pemuncak klasemen Grup C di ajang Piala Indonesia (PI) dengan meraih poin sempurna menjadi modal berharga bagi skuad Persib Maung Bandung. Modal tersebut akan melekat saat menghadapi Pelita Jaya Karawang pada lanjutan Liga Super Indonesia 2009/2010 di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Sabtu (24/4/2010) malam.

Meski begitu, pelatih Persib Robby Darwis mengaku tak mau menjadikan laga versus Pelita Jaya di ajang Piala Indonesia lalu sebagai gambaran kekuatan tim yang kini diarsiteki mantan rekan satu timnya di Persib pada era 90-an itu.

"Di copa dan Liga Super (Indonesia) itu pasti berbeda, karena ini ajang yang berbeda. Tapi saya optimis karena pemain saat ini sedang on fire," kata Robby meyakinkan.

Robby pun mewaspadai beberapa pemain yang tidak diturunkan saat Persib bentrok dengan Pelita Jaya di ajang PI, Senin (19/4/2010) lalu. Di antara 11 pemain yang bakal diturunkan arsitek Pelita Jaya Jajang Nurjaman, terdapat tiga pemain yang perlu diwaspasdai yaitu Marwan Sayede, Esteban dan Eduardo.

Robby meyakini ketiga pemain tersebut pasti akan dimainkan dan menjadi andalan mereka untuk menyaingi permainan Persib.

"Bukan tidak mungkin mereka akan menganti formasi tim. Sebab mereka kan punya Marwan, Esteban dan Eduardo. Saya yakin mereka pasti main. Dan tentu saja mereka pun sudah tahu permainan kita dan beberapa kelemahan kita. Makanya dengan absennya tiga pemain itu di PI kemarin, harus kita mewaspadai," ujar mantan kapten Persib era 90-an ini.

Robby pun menambahkan, Pelita Jaya yang saat ini sedang berjuang untuk keluar dari zona degradasi, dipastikan akan tampil habis-habisan. Yang harus diperhatikan, kata dia, adalah kebangkitan mereka.

"Saat ini tim berjuluk The Young Guns ini sangat membutuhkan poin untuk memperbaiki posisinya yang masih terpuruk di urutan 17 klasemen sementara LSI," tandasnya.
(fmh)
-Khrisna-
Sumber: Okezone

Panpel Persib siapkan beberapa Alternatif

Panitia pelaksana (panpel) laga Persib Bandung akan menyiapkan beberapa alternatif guna meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan saat laga kandang Persib di stadion Siliwangi, Kota Bandung. Hal ini merupakan respon atas diizinkannya lima laga kandang Persib digelar di stadion Siliwangi.

Sekretaris panpel Budi Bram menyatakan, beberapa alternatif tersebut diantaranya adalah menaikkan harga tiket, menyediakan layar lebar nonton bareng dan menambah personil keamanan.

"Tiga hal tersebut akan kita lakukan agar bisa menjaga kondusivitas saat laga nanti. Kita tidak akan sia-siakan kepercayaan dari pihak kepolisian," kata Bram, Jumat (23/4/2010).

Bram melanjutkan, kapasitas stadion Siliwangi yang lebih kecil dibanding stadion Si Jalak Harupat dipastikan akan menimbulkan antusiasme puluhan ribu Bobotoh yang tidak tertampung. Jika tidak ada alternatif nonton bareng, Bram khawatir akan menjadi gejolak yang bisa merugikan Persib sendiri.

Hingga kini, Bram masih menunggu surat resmi dari Polwitabes Bandung. Dia berharap, para bobotoh bisa mengerti kondisi yang terjadi jika laga digelar si stadion Siliwangi.

"Kita imbau bobotoh nanti tetap santun dan mereka yang masuk hanyalah yang punya tiket," jelasnya.
(acf)
-Khrisna-
Sumber: Okezone

Lawan Persib, Pelita Turunkan Skuad Andalannya

text TEXT SIZE :
Share
Raka Zaipul - Koran SI
Persib Vs Pelita Di PI
Guna menjamu 'kakak' satu wilayahnya Persib Bandung, Sabtu (24/4/2010), Pelita Jaya akan menurunkan skuad andalannya. Hal ini demi meraih kemenangan dan menyelamatkan Pelita dari jurang degradasi di ajang Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010.
Beberapa pilar inti seperti Eduardo da Silva, Esteban Vizcarra dan M. Ridwan bakal kembali tampil sebagai starter. Ketiga pemain itu, hanya duduk di bangku cadangan kala Pelita ditaklukan Persib 1-2 di ajang Piala Indonesia 2010. Makanya, laga kali ini dijadikan momen balas dendam.

"Kita siap turunkan semua pemain terbaik yang kita miliki. Intinya kita harus menang agar bisa menyelamatkan posisi kita," ungkap Pelatih Pelita Jajang Nurdjaman, Jumat (23/4/2010).

Jajang mengakui, kekalahan timnya pada ajang Piala Indonesia Senin (19/4/2010) dikarenakan timnya hanya menurunkan pemain muda. Kini, dengan pemain terbaiknya, dia optimistis bisa mengimbangi penampilan skuad Persib yang berkualitas.

"Kondisi tim kini dalam keadaan fit. Kita anggap laga di Piala Indonesia sebagai simulasi. Kita sudah evaluasi semuanya dan siap mengimbangi Persib," jelasnya.
(acf)
-Khrisna-
Sumber: Okezone

Batistuta Isyaratkan Kembali Ke Sepakbola

Masih ingat dengan Gabriel Batistuta?. Bagi pendukung Fiorentina dan AS Roma, sosok Batigol tentu sangat dikenal. Mantan striker haus gol ini sepertinya ingin kembali ke sepakbola namun bukan sebagai pelatih.

Memang belum ada tawaran resmi yang ditujukan kepada pemain berjuluk The Lion King ini terkait kembalinya ke sepakbola. Namun intensitasnya berkunjung ke Kota Florence, asal Fiorentina...
Baca Selengkapnya di: www.itali-beritabobotoh.blogspot.com Atau di:

(Di Tab Paling Atas)
ada juga liga inggris dan spanyol
-

Umuh: "Hampura, Djang !"

BEKASI,(GM)-
Posisi kritis yang tengah dihadapi Pelita Jaya Karawang membuat Manajer Persib Bandung, H. Umuh Muchtar merasa sedikit gamang menjelang pertempuran kedua tim pada laga lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010, di Stadion Singaperbangsa Karawang, Sabtu (24/4). Perasaan itu muncul karena Pelita Jaya yang tengah menghadapi ancaman degradasi ditangani Djadjang Nurdjaman, mantan pemain dan pelatih Persib yang tergolong cukup dekat dengan Umuh.

"Saya agak kagok, bukan karena Pelita Jayanya, tapi karena pelatihnya Djadjang," kata Umuh kepada wartawan "GM", Endan Suhendra di Hotel Grand Cikarang, Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Bekasi, Jumat (23/4).

Namun sehari menjelang laga, Umuh segera membuang perasaan sentimentalnya tersebut. Kepada pelatih dan para pemain, Umuh tetap menginstruksikan tetap tampil fight untuk meraih kemenangan dari Pelita Jaya. Sebab, kata Umuh, kemenangan juga dibutuhkan Persib untuk memperbaiki posisinya di papan atas.

"Jadi hampura, Djang!" ungkap Umuh, menyampaikan permintaan maafnya kepada Djadjang karena Persib akan tetap memburu kemenangan dalam pertandingan ini. "Kalau Pelita Jaya menang, memang mereka masih punya kesempatan meloloskan diri. Tapi kita juga butuh kemenangan untuk mengangkat posisi di papan atas," kata Umuh yang baru kembali dari kunjungan dinasnya ke Kuala Lumpur, Malaysia, selama tiga hari.

Setelah memainkan 30 laga, Pelita Jaya masih bercokol di peringkat 17 dengan mengumpulkan nilai 27. Kekalahan dari Persib hanya akan membuat Pelita Jaya semakin dekat dengan jurang degradasi.

"Tapi karena ancaman degradasi itulah, saya yakin Pelita Jaya akan tampil lebih serius dibandingkan pertemuan pertama di Piala Indonesia. Ini yang harus diwaspadai. Artinya, kita pun harus tampil lebih serius dan berjuang lebih keras untuk memenangkan pertandingan," katanya. **

-Khrisna-
Sumber: Galamedia

Persib Berpeluan Gunakan Stadion Siliwangi

JLN. JAWA,(GM)-
Persib Bandung berpeluang menghabiskan sisa laga Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 di Stadion Siliwangi Bandung. Hal tersebut dibenarkan Kapolwiltabes Bandung, Kombes Pol. Imam Budi Supeno kepada wartawan, usai memimpin penandatanganan kesepakatan moral di Aula Mapolwiltabes Bandung, Jumat (24/4) pagi.

Seperti diketahui, Stadion Si Jalak Harupat yang selama ini dijadika homebase Persib tidak bisa digunakan lantaran tengah direnovasi untuk pelaksanaan Porda XI/2010. Untuk itu pihak manajemen sempat meminta agar Stadion Siliwangi menjadi alternatif dalam menyelesaikan pertandingan LSI.

"Kita sudah siap menjaga setiap pertandingan Persib. Asalkan pihak panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persib menyediakan fasilitas nonton bareng (nonbar) di luar Stadion Siliwangi. Hal itu bertujuan untuk memfasilitasi bobotoh yang tidak bisa masuk stadion. Pasalnya kapasitas Stadion Siliwangi dipastikan tidak mampu menampung animo penonton dalam setiap pertandingan Persib," katanya.

Disarankan Imam, tempat pelaksanaan nonton bareng, sebaiknya digelar di tempat luas yang dapat menampung banyak orang. "Ya misalnya di GOR Pajajaran atau Lapangan Saparua. Hal itu agar penonton tertampung dan terpusat di beberapa titik. Dengan begitu, pengawasan pihak kepolisian bakal lebih terkontrol," terangnya.

Namun untuk kepastiannya pihak polwiltabes akan melakukan pertemuan dengan seluruh pihak terkait. "Rencananya, Senin (26/4) akan dilakukan pertemuan dengan Kapolda bersama Pangdam dan Pemkot Bandung melalui rapat. Sedangkan hari Jumat (30/4) mendatang, Kapolda, Pangdam, Panpel, Pengurus Persib serta perwakilan dari bobotoh melakukan rapat susulan. Hal itu dilakukan untuk menjaga kondusivitas Kota Bandung. Rencananya kedua pertemuan tersebut akan dilaksanakan di Aula Mapolwiltabes Bandung," katanya.

Imam pun menambahkan, jika benar Persib bertanding di Stadion Siliwangi, pihaknya telah menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk menggelar razia di setiap jalan yang dilewati bobotoh. Hal itu untuk mencegah bobotoh membawa barang terlarang dan membahayakan. "Kita tidak akan main-main . Jika ada bobotoh kedapatan membawa sajam kita akan memidakan dengan menerapkan Undang-undang Darurat," tegas Imam. (B.115)**

-Khrisna-
Sumber: Galamedia

Persib Tuan Rumah babak 6 Bear LSI u-21

Persib Bandung U-21 dipastikan menjadi salah satu tuan rumah babak 6 Besar Liga Super Indonesia (LSI) U-21 2009/2010, yang akan digelar 5-9 Mei mendatang. Rencananya babak 6 Besar di Bandung akan dimainkan di Stadion Siliwangi. Sedangkan grup lainnya akan dimainkan di Stadion Gelora 10 November Surabaya.

"Penetapan tuan rumah itu dilakukan PT Liga Indonesia dalam pertemuan manajer hari ini (kemarin, red), yang dihadiri seluruh manajer peserta 6 Besar di Jakarta. Selain penetapan tuan rumah, dalam pertemuan manajer itu juga dilakukan pengundian grup," kata Manajer Persib U-21, Edi Djukardi yang menghubungi wartawan "GM", Endan Suhendra, Jumat (23/4).

Dijelaskan Edi, berdasarkan hasil undian yang dilakukan, sebagai tuan rumah Persib yang merupakan runner-up Grup I tergabung dengan juara Grup III, Persipura Jayapura dan runner-up Grup II, Persik Kediri. Sedangkan tiga tim yang akan bersaing di Surabaya adalah tuan rumah Persebaya (juara Grup II), Pelita Jaya Karawang (juara Grup I), dan Persiwa Wamena (runner-up Grup III). "Dua tim terbaik masing-masing grup akan lolos ke semifinal dan selanjutnya final," kata Edi.

Wakil Manajer Persib U-21, H. Oce Permana menginformasikan, rencananya babak semifinal dan final akan dimainkan di Bandung pada 13 dan 16 Mei mendatang.

Dikatakan Oce, berdasarkan jadwal yang telah disusun, Persib akan memainkan laga pertamanya melawan Persik pada 5 Mei 2010 dan laga terakhir melawan Persipura, 9 Mei 2010.

Tak ada pilihan

Menanggapi hasil undian yang telah dilakukan PT Liga Indonesia, pelatih Persib U-21, Mustika Hadi mengaku cukup puas. "Saya cukup puas dengan hasil undian. Sebab kita tidak punya pilihan lawan. Menurut saya, keenam tim yang lolos ke putaran final memiliki kelebihan masing-masing," katanya ketika dihubungi "GM" secara terpisah.

Mustika mengaku, terpilihnya Persib menjadi tuan rumah merupakan keuntungan tersendiri. "Kita bersyukur bisa main di kandang sendiri sehingga tidak perlu penyesuaian cuaca lagi. Kita optimistis lolos ke babak semifinal," katanya.

Jadwal Lengkap
Babak 6 Besar LSI U-21

Rabu, 5 Mei 2010
Bandung: Persib vs Persik
Surabaya: Persebaya vs Pelita Jaya

Jumat, 7 Mei 2010
Bandung: Persik vs Persipura
Surabaya: Pelita Jaya vs Persiwa

Minggu, 9 Mei 2010
Bandung: Persib vs Persipura
Surabaya: Persebaya vs Persiwa **

-Khrisna-
Source: GM

Persib Akan Tampil Menyerang

Persib akan tampil menyerang untuk merebut kemenangan saat berhadapan dengan Pelita Jaya pada Djarum Liga Super Indonesia (DLSI) di Stadion Singaperbangsa Karawang, Sabtu (24/4) pukul 15.30 WIB.

"Kami sedang dalam posisi bagus dengan kemenangan beruntun di Piala Indonesia. Itu akan menjadi modal kuat tim untuk menghadapi sisa pertandingan di Liga Super," kata Pelatih Persib, Robby Darwis yang dihubungi di Karawang, Jumat (23/4).

Sayangnya, pertandingan ini tidak jadi disiarkan secara langsung karena adanya perubahan jadwal. Hal itu disebabkan ketidaksanggupan panitia pelaksana (panpel) pertandingan Pelita Jaya dalam hal faktor keamanan di sekitar stadion. Padahal, stasiun pemilik hak siar DLSI, antv semula telah menjadwalkan laga Pelita Jaya-Persib pada pukul 19.00 WIB.

Hal itu diungkapkan oleh Asdedi, Produser Eksekutif tayangan DLSI antv yang dihubungi pada Jumat (23/4). Menurut dia, pihaknya tidak bisa mengganggu keputusan panpel yang tidak sanggup menjamin keamanan sebelum, selama, dan sesudah pertandingan.

"Ya kami tidak bisa bertindak apa-apa dalam pertandingan Pelita Jaya-Persib nanti, soalnya dalam waktu yang sama kami harus menayangkan siaran langsung Sriwijaya-Persitara yang sudah jelas-jelas kami sudah komit pada sponsor, sedangkan sponsor untuk pertandingan Pelita Jaya-Persib sudah dibatalkan dan kami pun tidak akan menayangkan siaran tunda karena biaya produksi itu mahal," ucapnya.

Harus siap

Modal kemenangan dan strategi penyerangan yang diinstruksikan Robby tampaknya akan menjadi kekuatan utama untuk kembali membawa pulang tiga poin dari Karawang. Sementara Pelita dipastikan tidak akan diperkuat striker Redoane Barkaoui dan Esteban yang terkena akumulasi kartu.

"Walaupun tanpa kehadiran mereka berdua, Pelita mempunyai permainan yang solid, kolektivitasnya juga bagus, dan dihuni oleh pemain muda. Pokoknya kami harus siap menghadapi tim di Liga Super ini, karena semua tim di sini disiapkan untuk perhelatan sepak bola nasional," katanya.

Meski begitu, Robby berharap pemainnya tidak lengah dan terlena dengan tiga kemenangan di Piala Indonesia. Menurut dia, Pelita Jaya akan bangkit dengan strategi baru untuk menjegal Persib, apalagi Pelita sedang berjuang meraih kemenangan untuk bisa lolos dari zona degradasi.

"Beda kompetisi pasti beda strategi. Saya pikir Pelita akan banyak melakukan perubahan," kata Robby.

Robby menambahkan, kondisi stamina anak asuhnya dalam penyesuaian dengan cuaca di Karawang sudah teruji selama sepekan dengan tiga kali pertandingan.

Di sisi lain, Robby masih harus mengutak-atik personel inti tim yang di antaranya masih belum bisa diturunkan dalam laga ke-28 Persib itu. Atep sudah dipastikan tidak akan memperkuat "Pangeran Biru" di Karawang karena luka di betis kirinya belum sepenuhnya pulih. Sementara itu, kapten tim Nova Arianto kemungkinan besar akan bermain kembali setelah rehat dalam dua laga Persib di Piala Indonesia 2010 lalu.

"Hal itu tergantung kesiapan Nova juga yang masih diterapi. Tetapi kalau dia merasa mampu ya berarti dia bisa bermain Sabtu ini. Saya juga masih sedikit khawatir, Eka Ramdani terkena radang tenggorokan, tetapi mudah-mudahan Sabtu ini dia sudah sembuh," katanya.

Nova yang ditemui di Stadion Persib Jln. A. Yani Bandung, Kamis (22/4) sebelum berangkat bersama tim ke Karawang menyatakan kesiapannya untuk tampil memperkuat barisan belakang Persib yang ditinggalkannya dalam dua pertandingan terakhir.

"Saya siap bermain maksimal untuk Persib Sabtu nanti. Saya juga tetap siap untuk kembali mengemban tugas tambahan sebagai kapten tim," katanya.

Sementara itu, Pelatih Pelita Jaya, Djadjang Nurdjaman yang ditemui secara terpisah mengatakan, tim sudah siap menghadapi Persib. Ia terus memperkuat mental juang anak didiknya demi target keluar dari zona degradasi. Salah satunya, disiapkan penjagaan khusus untuk mematikan gerak "El Loco".

Djadjang mengatakan, meskipun faktor kelelahan masih belum teratasi, pertandingan tidak bisa dihindari. Formasi besok, tanpa Egi dan Barkaoui yang terkena akumulasi kartu kuning dan kartu merah. Peluang dimainkannya Eduardo dan Esteban Vizcarra masih fifty-fifty mengingat cedera yang belum sembuh total.

-Khrisna-
Source: PR

Update: Siaran Tunda Persib Pun Batal

UPDATE:Memang sebelumnya sudah direncanakan siaran tunda, namun Karena tidak adanya sponsor, siaran tunda Pelita vs Persib pukul 19.00 pun batal dilaksanakan.

-Khrisna-
Sumber: Sima Maung dengan perubahan

Pemain Persib Masih Kelelahan

KARAWANG, TRIBUN - Setelah dua hari beristirahat, Persib kembali akan berhadapan dengan Pelita Jaya, tim asuhan Jajang Nurjaman, dalam laga Liga Super di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Sabtu (24/4).

Pelatih fisik Persib, Entang Hermanu mengatakan, menjelang pertandingan tersebut, pemain Persib masih dalam kondisi kelelahan akibat dari jadwal Piala Indonesia yang sangat padat.

"Menghadapi Pelita, kondisi pemain Persib memang kelelahan, tapi itu hal yang wajar karena efek dari jadwal kompetisi yang sangat padat," jelas Entang di Karawang.

Dosen FPOK UPI Bandung ini, menyebut minimal pemain bisa memulihkan kondisi kelelahannya tiga hari pascapertandingan terakhir.

"Saya berharap pemain bisa memaksimalkan waktu istirahat yang sangat singkat ini," ujar Entang berharap.

Walaupun didera kelelahan fisik, Persib sedikit diuntungkan karena mampu lolos ke babak 16 besar Piala Indonesia lebih cepat. Imbasnya pelatih bisa mengistirahatkan beberapa pemain inti pada pertandingan terakhir babak penyisihan Piala Indonesia. Pemain-pemain ini Persib ini disiapkan untuk bertarung dengan Pelita Jaya, Sabtu. (*)

-Khrisna-
Sumber: Tribun

Motivasi Gilang Berlipat

KARAWANG, TRIBUN - Pemain sayap Persib Gilang Angga, mengaku memiliki motivasi berlipat setelah menuai tiga kemenangan berturut-turut di Piala Liga. Hasil tersebut. katanya, memacu semangat pasukan Maung Bandung untuk mengulangnya sukses yang sama di kompetisi Liga Super.

"Kemenangan sempurna di piala indonesia menjadi modal untuk bermain baik di Liga Super, termasuk melawan Pelita Jaya. Kita tengah on fire," kata Gilang, Jumat (23/4).

Dikatakan pemain pemilik nomor punggung 12 ini, grafik permainan Persib tengah menanjak. Prestasi ini kata Gilang, karena dia dan rekan-rekannya bisa bermain dengan enjoy di setiap pertandingan.

Permainan tanpa beban di Piala Indonesia, kata Gilang, diharapkan bisa diperagakan di pertandingan Liga Super.

"Selama babak penyisihan Piala Indonesia, kami bermain tenang, enjoy, dan tanpa beban. Hasilnya komunikasi, koordinasi, dan kerja sama tim bisa berjalan dengan baik di lapangan. Mudah-mudahan permainan seperti itu bisa diulang di Liga Super," ujar pemain asal Palasari Dayeuhkolot ini.

Namun Gilang meramalkan, motivasi dan permainan Pelita Jaya pun akan lebih baik pada pertandingan Liga Super. Pelita Jaya, menurut Gilang, akan tampil habis-habisan untuk menyelamatkan diri dari ancaman degradasi.

"Motivasi mereka pun sedang bagus. Mereka akan berjuang untuk menghidari jurang degradasi. Jadi kita harus lebih waspada terhadap motivasi tim lawan," jelasnya.(*)

-Khrisna-
Sumber: Tribun

Lawan Pelita, Robby Bakal Ubah Formasi

http://www.tribunjabar.co.id/photo/2010/04/08051730e1d619f7474888e00d8b6e52.jpg

KARAWANG, TRIBUN - Kedua tim yang bermarkas di Jawa Barat kembali harus bertemu dalam perang saguru saelmu jilid 2, dalam lanjutan Liga Indonesia di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Sabtu (24/4).

Untuk menghadapi pertandingan tersebut pelatih Persib Robby Darwis tentu saja mengincar kemenangan. Yang pasti, kata Robby, Persib akan mengubah formasi, tidak seperti saat Maung Bandung menang 2-1 di Piala Indonesia.

"Formasi tim akan baru. Berbeda dengan pertemuan Senin. Karena mereka akan bermain lebih menyerang," ujarnya kepada wartawan, Jumat (23/4).

Selain itu, Robby akan membenahi lini belakang, terutama dalam berkomunikasi. Si Bima rupanya tak ingin pengalaman di babak kedua saat lawan Pelita Jaya terulang kembali. "Pertahanan kami saat lawan Pelita agak kesulitan. Ini akan kami benahi," ujarnya.

Ia berharap, para pemain bisa tampil maksimal dan menampilkan permainan terbaiknya. Umpan-umpan pendek akan kembali diperagakan untuk mengobrak-abrik pertahanan lawan. "Long pass juga akan diefektifkan lagi. Saya berharap koordinasi antara Eka Ramdani dan (Cristian) Gonzalez tetap padu. Atep dan Nova mudah-mudahan sudah bisa main," kata si Bima.

Robby juga mewaspadai permainan yang akan diperagakan anak-anak muda Pelita Jaya. "Mereka pasti akan berjuang mati-matian agar bisa lolos dari zona degradasi. Ini akan kami waspadai," ucapnya. (*)

-Khrisna-

Sumber: Tribun

Maung Ngora Satu Grup Dengan Persipura

JAKARTA, TRIBUN - PT Liga Indonesia menetapkan Persebaya Surabaya dan Maung Ngora Persib Bandung sebagai tuan rumah penyelenggaraan babak 6 besar Liga Super Indonesia U-21 pada 5-12 Mei mendatang.

"Ada empat tim yang mengajukan menjadi tuan rumah. Selain Persib dan Persebaya, ada Persipura dan Pelita yang mengajukan diri menjadi tuan rumah," jelas Djoko Driyono, CEO PT Liga Indonesia di kantornya, Jumat (23/4/2010).

"Sementara itu, Persik dan Persiwa menyatakan mundur. Proses penentuan tuan rumah sendiri kami lakukan dengan cara diundi, bukan secara bidding. Kami melakukan hal tersebut untuk menghindari adanya anggapan bahwa tim tuan rumah yang terpilih sudah diunggulkan sebelumnya," papar Djoko.

Babak enam besar terbagi dalam dua grup yaitu Grup D dan Grup E. Di Grup D, tuan rumah Persib bersaing dengan Persipura Jayapura dan Persik Kediri. Adapun tuan rumah Persebaya akan menantang Persiwa Wamena dan juara bertahan Pelita Jaya di Grup E.

"Pemilihan ini kami lakukan dengan cara yang benar dan disaksikan seluruh manajer. Jadi tidak ada pemilihan secara sepihak," imbuh Djoko.

Untuk partai semifinal dan final, kata Djoko, Liga Indonesia belum menentukan tempat penyelenggaran kedua partai tersebut. Ada tiga opsi yang diajukan PT Liga Indonesia yaitu Persib menjadi tempat penyelenggaraan semifinal dan final jika tim tersebut lolos fase grup. Andai Persib gagal, Persebaya akan menjadi tuan rumah. Jika kedua-duanya tak lolos ke semifinal, maka Stadion Singaperbangsa milik Pelita Jaya di Karawang, Jawa Barat, akan didaulat sebagai penyelenggaraan semifinal dan final.

"Untuk siapa yang akan menjadi tuan rumah pada babak semifinal dan final memiliki beberapa persyaratan. Persyaratan yang kami buat, tuan rumah haruslah masuk pada babak semifinal dan final. Oleh karena itu, kami menempatkan beberapa nominasi dalam menentukan siapa yang berhak menjadi tuan rumah nantinya," pungkas Djoko.

Pemenang dan runner-up dari masing-masing grup babak 6 besar akan melaju ke semifinal. Partai final akan diselenggarakan pada 15 atau 16 Mei mendatang. (Kompas.)

-Khrisna-

Sumber: Kompas

PSSI Diinta Stop Sponsorship Rokok

Komite Perlindungan Anak Indonesia [KPAI] meminta PSSI agar segera menghentikan iklan rokok di seluruh kompetisi sepakbola nasional agar prestasi Indonesia bisa semakin membaik.

Ketua KPAI Hadi Supeno dalam keterangannya kepada wartawan mengatakan, mundurnya prestasi sepakbola nasional ini bukan disebabkan keberadaan Nurdin Halid, melainkan akibat adanya 'kutukan' dari iklan rokok.

“Saya menilai PSSI tidak maju-maju bukan dikarenakan Nurdin Halid, tapi karena iklan rokok mensponsori sepakbola kita. Saya berani bertaruh untuk itu,” ujar Hadi.

“Itu disebabkan kutukan, karena terus menerus menjadikan industri rokok sebagai sponsor sepakbola. Rokok menjadikan orang kacau, dan tidak berkembang. Jangan-jangan pemain sepakbola kita perokok juga.”

Ditambahkan, PSSI bisa meniru sepakbola di mancanegara, terutama di Eropa, yang sudah tidak bergantung kepada industri rokok sebagai sponsorship kompetisi. Justru kebijakan itu membuat prestasi sepakbola semakin maju.

-Khrisna-
Sumber: Goal Indonesia

Superliga Edisi Kedua Diisukan Tanpa Degradasi

Kabar tidak sedap dan dipastikan mengerutkan dahi para penggila sepakbola nasional, kembali berhembus jelang berakhirnya kompetisi Superliga Indonesia edisi kedua musim ini.

Hal itu terkait dengan wacana tidak adanya tim kontestan kasta tertinggi sepakbola nasional tersebut yang turun kasta. Artinya, tiga tim penghuni klasemen akhir bakal aman dari jeratan degradasi.

Memang, PSSI maupun PT Liga Indonesia (Liga) selaku pelaksana regulasi kompetisi sepakbola profesional di tanah air sama sekali belum memberikan pernyataan resmi, terkait tidak adanya degradasi tersebut.

Seperti dilaporkan wartawan

, isu seputar tidak adanya degradasi itu diperolehnya dari sebuah Twitter yang tentu kebenarannya masih perlu dipertanyakan.

Tapi melihat kenyataan pada dua musim sebelumnya, keputusan aneh ini pernah dilakukan, sehingga kuat dugaan hal yang sama akan kembali terjadi.

STOP PRESS=ISL tahun ini tanpa Degradasi dan musim depan akan kembali ke sistem dua wilayah,” begitu yang tertulis dalam situs jejaring sosial tersebut.

-Khrisna-

Sumber: Goal Indonesia

Balotelli: Saya Akan Jadi Pemain Terbaik Dunia


Mario Balotelli

Milan
- Mario Balotelli jadi sorotan menyusul sikap membangkang yang dia tunjukkan di Inter Milan. Tengah jadi perhatian dan dapat kritik tajam, sang striker malah menyatakan kesiapannya jadi pemain terbaik dunia.

Balotelli kembali seperti jadi "duri dalam daging" di kubu Inter Milan. Usai memetik kemenangan penting atas Barcelona di semifinal Liga Champions, striker Italia berdasar Ghana itu melakukan tindakan tak simpatik saat melempar baju Nerazzurri dengan penuh emosi.

Bukan itu saja, striker 19 tahun itu juga diprotes Mourinho karena dianggap tak mengikuti instruksinya dari pinggir lapangan. Usai pertandingan, beberapa pemain Inter juga dikabarkan beradu mulut dengannya.

Saat namanya tengah ramai menjadi berita, Balotelli justru seperti cuek-cuek saja dan tak menunjukkan tanda-tanda menyesal. Dalam wawancaranya dengan Sky Italia, dia malah menyatakan keinginan menjadi pemain terbaik dunia.

"Saya siap menjadi pemain terbaik dunia. Saya santai dan tak ada yang berubah. Sejak kecil saya sudah menyimpan mimpi ini dan saya tak punya rencana untuk mengubahnya," sahut Balotelli seperti dikutip dari Football Italia.

"Saya menghabiskan 80% kehidupan saya di bawah sorotan, jadi normal saja saya tak bisa tertawa setiap saat. Jika orang melihat 20% lainnya dari hidup saya, mereka akan mengerti," lanjut Balotelli.

Akibat tindakan pasca laga di Liga Champions kemarin, Balotelli diancam bakal dijatuhi sanksi oleh Nerazzurri. Media-media Italia juga ramai mengabarkan kalau dia akhirnya akan benar-benar hengkang dari Giuseppe Meazza akhir musim ini. ( din / arp )

-Khrisna-
SUmber: Detiksport

Balotelli Minta Maaf Lagi


Getty Images
Milan - Setelah berulah dalam laga Liga Champions, Mario Balotelli kemudian menyatakan permintaan maafnya. Ini adalah kali kedua dalam musim ini, striker Inter Milan itu minta maaf atas tindakannya.

Balotelli membanting seragam Inter Milan pasca laga pertama semifinal Liga Champions kontra Barcelona tengah pekan kemarin.

Hal itu membuat Balotelli banjir kecaman. Bahkan ia diberitakan sempat terlibat keributan dengan rekan setimnya Marco Materazzi. Dalam perkembangan selanjutnya, muncul spekulasi bahwa pemain bernomor 45 itu bakal meninggalkan Nerazzurri.

Dalam perkembangan selanjutnya, Balotelli mengungkapkan permintaan maaf yang ia lakukan melalui suratnya yang ditujukan kepada kantor berita ANSA dan juga dipublikasikan di situs resmi Inter.

"Saat itu saya kehilangan akal sehat ketika saya masuk lapangan dan mendengar suporter menyiuli saya dan pelatih terus berteriak. Saya kehilangan kendali dan selanjutnya melepas kaos untuk melampiaskan kekesalan."

"Saya minta maaf karena tak bisa mengendalikan emosi dan frustrasi yang selama beberapa bulan ini melanda saya," demikian tukas Balotelli.

Selain minta maaf, pemain berjuluk Super Mario juga mengakui bahwa dirinya telah bertindak keliru.

"Saya melalui salah satu momen paling sulit dalam hidup. Saya putus asa, tapi saya salah karena melampiaskan emosi dengan cara seperti itu."

Pemain keturunan Ghana itu juga menjelaskan bahwa ia tidak marah dengan fans. Ia juga menegaskan dirinya menghormati sepenuhnya La Beneamata.

"Saya ingin membuat semuanya jelas bahwa saya tidak marah dengan fans. Biarkan masalah itu tetap berada di Curva."

"Fans selalu mendukung saya ketika yang lain mencibir. Saya ingin Inter meraih juara demi mereka."

"Selama saya mengenakan seragam Inter, saya akan melakukan segalanya sebagai bentuk penghormatan," demikian Balotelli.

Ini merupakan kali kedua di musim ini "Super Mario" menyatakan penyesalan dan permintaan maaf. Sebelumnya pemain berpaspor Italia tersebut melakukannya pada awal bulan ini.

( nar / nar )

-Khrisna-
Sumber: Detiksport

Daripada Nonton MU, Ancelotti Pilih ke Bioskop




London
- Manajer Chelsea Carlo Ancelotti kurang berminat memantau laga yang dijalani rivalnya Manchester United. Daripada menyaksikan MU berlaga, arsitek Italia itu memilih menonton bioskop.

Mendekati akhir musim, kompetisi antara Chelsea dan MU dalam perebutan gelar juara semakin seru. Hanya satu poin yang menjadi pembeda di antara keduanya, dengan The Blues yang berada di pole position.

Akhir pekan ini, tak menutup kemungkinan posisi tersebut bisa berubah. Bisa hanya untuk waktu sehari saja, bisa hingga pekan berikutnya, atau bahkan hingga akhir musim.

MU akan bermain lebih dahulu daripada Chelsea. Paul Scholes dkk. akan menghadapi Tottenham Hotspur pada Sabtu (24/3/2010) petang WIB, sementara Frank Lampard cs baru tampil sehari berselang melawan Stoke City.

"Tekanan merupakan mesin penggerak bagi hidup saya. Tapi yang tak kalah penting adalah manajemen stres. Jadi bagi saya, lebih baik tidak duduk di depan televisi menyaksikan laga itu (MU vs Spurs) dan lebih baik pergi ke bioskop saja," gurau Ancelotti seperti dikutip dari Reuters.

Don Carletto mengakui bahwa tekanan memang melanda pasukan Stamford Bridge.
"Menurut saya pemain merasakan tekanan sekarang karena mereka begitu dekat dengan gelar juara setelah tiga tahun terakhir tak memenanginya. Tapi ini normal. Kondisi ini lebih baik dibandingkan ketinggalan sepuluh angka dan tidak akan mendapat apa-apa."

Namun manajer Italia itu menekankan pada anak buahnya tentang pentingnya untuk tetap tenang apa pun hasil yang dipetik oleh Setan Merah nantinya.

"Kami punya kesempatan bagus untuk menang atas Stoke. Jadi kami harus tetap kalem dan tenang. Kami harus mempersiapkan segalanya dengan baik dan tidak emosional. Jelas bakal sulit memang nantinya, namun kami tidak boleh kehilangan kesempatan," tuntasnya.



Foto: Manchester United versus Tottenham Hotspur, Liga Primer, 25 April 2009 (Getty Images)
( nar / nar )

-Khrisna-
Sumber: Detiksport

Prenak-Pernik: Baju Persib Bandung

jersey_persib

Nova Siap Hadang Pelita

BANDUNG - Defender andalan Persib Bandung Nova Arianto siap menghadang laju para skuad Pelita Jaya Karawang pada lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) di stadion Singaperbangsa, Karawang, Sabtu (24/4/2010) besok.

Nova memang sempat cedera di bahunya saat bentrok kontra Persita Tangerang, Sabtu (17/4/2010) di ajang Piala Indonesia 2010. Akibatnya, Nova harus absen pada dua laga berikutnya.

Kini, pemain berjuluk Suster Ngesot tersebut siap tampil maksimal pada laga tandang besok. "Syukur cedera saya sudah pulih. Saya siap kembali menjaga pertahanan Persib," kata Nova.

Kapten Persib ini juga meminta semua pemain waspada. Pasalnya, motivasi skuad asuhan Jajang Nurdjaman tersebut pasti berlebih. Sebab, mereka ingin meraih poin sempurna agar terlepas dari jurang degradasi.

Apalagi, kini Pelita Jaya siap menurunkan pemain terbaik mereka yang sempat diparkir saat ajang Piala Indonesia 2010. "Mereka juga pasti ingin balas dendam karena kalah di Piala Indonesia oleh kita," pungkasnya.
-Khrisna-
Sumber: Okezone

Panpel Sudah Ajukan Izin Gunakan Stadion Siliwangi

BANDUNG - Panitia pelaksana pertandingan Persib Bandung mengaku sudah melayangkan surat permintaan izin menggunakan Stadion Siliwangi kepada kepolisian setempat. Hal tersebut dilakukan menyusul direnovasinya Stadion Si Jalak Harupat yang selama ini menjadi kandang Persib sehingga tak bisa digunakan.

Menurut Sekretaris Panitia Pelaksana (panpel) pertandingan, Budi Bram, pihaknya mengajukan izin untuk menggelar lima pertandingan kandang Persib Bandung di Stadion Siliwangi. Pengajuan izin, kata dia, sudah dilakukan beberapa hari lalu.

"Kalau permohonan sudah diajukan. Tapi belum dapat izin tertulis, baru lisan saja. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah keluar izinnya," kata Budi saat dihubungi wartawan, Jumat (23/4/2010).

Budi mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih menunggu keluarnya surat izin dari kepolisian. Menurut dia, dalam hal perizinan, ada prosedur yang harus detempuh sehingga pihaknya akan menempuh prosedur tersebut.

"Ada prosedurnya, dan tidak bisa cepat. Mudah-mudahan bisa secepatnya keluar," kata Budi Bram.

Sebelumnya Kapolwiltabes Bandung Kombes Pol Imam Budi Supeno mengaku belum menerima surat permintaan izin pelaksanaan pertandingan di Stadion Siliwangi dari panitia pelaksana.

Stadion Siliwangi Bandung sempat dilarang digunakan oleh Persib untuk pertandingan liga Indonesia, setelah terjadi kerusuhan pada musim kompetisi lalu saat melawan Persija Jakarta.
-Khrisna-

Sumber: Okezone

Puas Hasil KSN, Blatter Dibujuk Datang Ke Indonesia


Sepp Blatter (Reuters)

Jakarta - Ketua KONI/KOI Rita Subowo, mengatakan Presiden FIFA Sepp Blatter puas dengan hasil Kongres Sepakbola Nasional (KSN) lalu. Maka dari Rita pun berniat menemui dan mengajak Blatter berkunjung ke Indonesia.

“Saya sangat tertarik setelah menerima pemberitahuan atas hasil kongres ini . Dan dalam kesempatan ingin menyampaikan selamat kepada seluruh peserta atas terselenggaraanya kongres Sepakbola. Ini tentunya sangat bermanfaat dan menunjang peningkatan Dunia olahraga Indonesia di masa mendatang ,” ujar Sepp Blater lewat surat elektroniknya kepada Rita.

Surat Blatter tertanggal 13 April 2010 itu, dilayangkan kepada Rita sehubungan sudah diberikannya tujuh butir rekomendasi KSN kepada pria asal Swiss itu.

“Saya telah menyampaikan informasi kepada Blatter ,karena beliau dan saya adalah sama – sama sebagai anggota IOC dan sering bertukar pikiran khususnya menyangkut olahraga sepakbola,” ungka Rita Subowo dalam rilis yang diterima detiksport.

Blatter pun mengisyaratkan ingin bertemu dengan Rita dan segenap jajaran pengurus KONI/KOI guna membahas berbagai hal terutama tentang sepakbola. Dan hal itu pun langsung dimanfaatkan Rita untuk membujuk Blatter agar bisa hadir di Tanah Air dalam waktu dekat

“Dalam suratnya beliau sangat postif dan bersedia meluangkan waktu untuk bertemu. Mudah mudahan ini bisa terealisasi , dan semua ini untuk kepentingan sepakbola kita mengingat KONI sangat berkepentingan sekali demi kemajuan olahraga kita,” demikian Rita yang mantan Ketua Umum PB PBVSI itu.

( mrp / nar )

-Khrisna-
Sumber: Detiksport

Siaran Langsung Pelita Vs Persib Batal

Pertandingan Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 yang sedianya akan digelar hari Sabtu 24 April 2010 malam, akhirnya digeser ke sore hari. Hal ini dikarenakan pihak keamanan tidak memberikan ijin pertandingan.

Ketika dihubungi, Sekretaris tim Persib, Yudiana mengatakan bahwa dengan demikian, pertandingan akan digelar menjadi sore hari.

“Pihak keamanan tidak memberi izin jika pertandingan digelar malam. Maka panpel memutuskan laga digelar sore,” ungkap Yudiana.

Dengan bergesernya jadwal pertandingan, otomatis ANTV sebagai pemegang hak siar LSI batal menayangkan laga ini secara langsung. Sebagai gantinya, pertandingan ini akan ditayangkan secara tunda pada pukul 19.00. Pada sore hari di jam yang sama, ANTV akan tetap menayangkan pertandingan lain sesuai jadwal mereka, yaitu Persitara vs Sriwijaya FC.

Pihak Persib sendiri hanya bisa pasrah dengan keputusan ini.

“Mau bagaimana lagi, Persib Bandung tidak punya pilihan lain selain menerima keputusan ini,” tutup Yudiana.

-Khrisna-

Sumber: Sima Maung

We are back B-)


Copyright © 2010 beritabobotoh.blogspot.com. All Rights Reserved.
Setiap materi dalam Situs ini boleh Anda kutip, sepanjang Anda mengikuti ketentuan Creative Common Attribution-NonCommercial-ShareAlike 2.0.

Profil/Biodata

Markus--Nova-Satoshi (Mantan pemaen)-Atep-Gilang-Munadi-Gonzalez-Airlangga-

Pengunjung Hari Ini


Copyright © 2010 Beritabobotoh.blogspot.com. All Rights Reserved.